INDRAMAYU, (Fokuspantura.com),- Satu pemancing meregang nyawa usai perahu yang dinaikinya terbalik di perairan pantai Desa Ujunggebang Kecamatan Sukra Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, Selasa, 7 Oktober 2025.
Informasi dihimpun fokuspantura.com, peristiwa terjadi pada Senin, 6 Oktober 2025, sekitar pukul 18.00 WIB, KM. Putri Cemani 2 mengantarkan 14 orang pemancing ke area coran tepi Barat Pelabuhan Patimban, setelah sampai lokasi 14 orang turun hendak melaksanakan pemancingan diarea tersebut, sedangkan nahkoda dan ABK kapal kembali ke muara Trumtum.
Esoknya pada hari Selasa, 7 Oktober 2025, sekitar pukul 05.30 WIB, KM. Putri Cemani bertolak dari muara Trumtum menuju laut guna menjemput pemancing sebanyak 14 orang didermaga Pelabuhan Patimban yang selesai melakukan aktivitas memancing, namun sekitar pukul 07.00 WIB ketika perahu ingin masuk muara trumtum tiba-tiba ombak datang menghantam buritan perahu sehingga perahu terbalik pada posisi, 06°14’981”S-107°55’196’E’, kemudian para penumpang berenang menyelamatkan diri masing-masing arah barat muara Trumtum berjarak 20 meter menuju tepi muara trumtum dan ada salah satu keluarga korban merasa kehilangan kemudian diketemukan ditepi muara trumtum dalam keadaan meninggal dunia (MD), selanjutnya korban dievakuasi ke TPI Ujung gebang, Adapun korban laka laut yang 15 orang telah pulang ke rumah masing-masing dalam keadaan selamat dan 1 orang yang meninggal (MD) telah diserahkan oleh pihak keluarga.
“Data korban Amim Maulana Bin Warna (26) warga Dusun Hanjatan Rt 02 Rw 01 Kecamatan Anjatan Kabupaten Indramayu meninggal dunia,” ujar Serda Ryanto, Anggota TNI AL Eretan.
Dikatakannya pula, jumlah semua korban Laka laut perahu Putri Cemani 2 jumlah 16 orang, sebanyak 15 orang dalam keadaan selamat dan 1 Orang meninggal Dunia (MD).
Adapun petugas gabungan yang mengevakuasi Laka Laut ini meliputi, Satgas TNI AL Patimban Subang, Danpal 1004 beserta 1 Abk Dit polair Polda Jabar, Satpolair Polres Subang, dan Polsek Sukra indramayu.
“Semuanya 16 orang, 15 selamat dan 1 orang meninggal dunia,” pungkasnya. (Khae/Red/FP).
