KRANGKENG,(Fokuspantura.com),- Pemerintah Desa Kalianyar, Kecamatan Krangkeng, Kabupaten Indramayu merealisasikan anggaran Dana Desa (DD) tahun 2017 dipruntukan pembangunan fisik dengan membangun akses jalan sepanjang 1.450 meter, Selasa (11/07).
Pembangunan jalan desa tersebut ini dalam upaya peningkatan dan pengembangan sarana akses jalan keliling desa yang lebih baik untuk dilalui warga.
Kuwu desa Kalianyar, Syahroni Agus mengungkapkan jalan desa dibangun di lima titik di antaranya Gang 2,3,5,6 Sementara 1 titik lainnya, merupakan jalan menuju lokasi pertanian warga hingga ke perumahan BTN.
“Keempat titik itu kami lakukan betonisasi. Biar tahan lama, itu semua buat kemajuan masyarakat kami, agar tidak tertinggal dengan desa lain. Sememtara untuk jalan yang menuju ke perumahan BTN akan di hotmix dan dilakukan senoga setelah APBD Perubahan,” ucapnya.
BETONISASI JALAN. Sejumlah warga terlihat secara gotong royong melakukan proses pembangunan jalan dengan betonisasi jalan desa mereka dengan semangat.
JALAN MULUS. Salah satu jalan desa yang sudah selesai dilakukan betonisasi terlihat kondisinya sudah mulus tinggal menunggu kering dan bisa dilalui kendaraan.
Lebih lanjut Syahroni mengatakan, bahwa peningkatan sarana dan prasarana pembagunan desa menjadi skala prioritas pemerintah desa Kalianyar, serta permintaan masyarakat dalam menunjang kemajuan akses desa yang lebih baik yang tentunya memudahkan masyarakat dalam akses jalan untuk beraktivitas.
“Betonisasi jalan ini memang didasarkan pada aspirasi masyarakat. Kami berharap pembangunan akses jalan dengan betonisasi ini dapat meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat,” ujarnya.
FINISHING BETONISASI. Proses betonisasi dilakukan dengan menggunakan alat berat mulai dari pengecoran hingga proses finishing jalan tersebut sampai kondisi kering.
HINGGA MALAM. Sejumlah warga terlihat kompak dalam melaksanakan proses betonisasi yang dilakukan hingga siang dan malam hari agar proses pengecoran tidak terputus.
ALAT BERAT. Warga bersama-sama melakukan proses pengecoran dalam betonisasi jalan desa yang dijadikan jalur utama aktivitas masyarakat desa setempat sehari-hari.
Syahroni juga menyampaikan, bukan hanya pada pembangunan fisik yang akan dirinya prioritaskan, namun pembinaan dan pemberdayaan masyarakat desa juga akan dilakukan pihaknya.
Seperti pembinaan pemuda dan olahraga untuk mengurangi angka pengangguran di desanya serta pelatihan kelompok tani, nelayan dan peternak agar para petani bisa mendapatkan hasil yang lebih baik.
“Karena pembinaan dan pemberdayaan ini tak kalah penting dengan pembangunan fisik, maka ini juga harus diberdayakan guna meningkatkan kualitas SDM d desa,” tandasnya. (Abdul Jaelani/ ADV)
