DENPASAR,(Fokuspantura.com),- Alumni Mahasiswa Udayana Bali, Sahara Putri Ayu Kencana Gunawan, mengajak kepada seluruh perempuan Indramayu untuk merubah stigma negatif daerah dulu dengan istilah Rangda Cilik Turunan Indramayu atau disingkat RCTI.
Upaya keras generasi hawa asal kota mangga saat ini adalah dengan bersama menyiapkan SDM berkualitas melalui pendidikan tinggi dimanapun berkesempatan guna merubah potensi daerah yang berada di jalur Pantura Jawa.
Alumni Mahasiswa Fakultas Kedokteran, Prodi Kesehatan Masyarakat ini menginginkan perempuan Indramayu terus bangkit dan mengisi masa – masa muda dengan menuntut ilmu setinggi langit, sehingga stigma negatif dulu yang disandang kota mangga lambat laun akan berubah dengan banyak menyebar putra putri daerah yang mengharumkan nama Indramayu lewat pendidikan.
FOKUS BACA INI JUGA : Sahara Putri Mahasiswi Asal Indramayu, Lulusan Terbaik Universitas Udayana
“Saya mengajak kepada warga Indramayu terutama perempuan yang mungkin banyak stigma diluar sana tentang pendidikan rendah, untuk menciptakan SDM unggul,” kata Sahara usai mendampingi Siswa SMAN 1 Sindang Indramayu pada kegiatan Study Tour di Kampus Udayana, Bali, Jumat 12 Mei 2023.
Menurutnya, dengan bersama mengubah stigma Indramayu yang dulu dikenal RCTI akibat pendidikan rendah harus dapat diselamatkan melalui persiapan generasi Indramayu unggul dan berkualitas.
Alumni SMAN 1 Sindang Indramayu yang saat ini sudah bekerja di lembaga peduli lingkungan Bali ini, menyakini jika seluruh generasi milenial memiliki pendidikan berkualitas akan dapat membawa Kabupaten Indramayu maju dan terdepan.
“Kita harus sama – sama, bareng -bareng merubah stigma pendidikan rendah dengan SDM unggul dan berkualitas dan saya yakin akan mampu merubah Indramayu lebih maju,” pungkas Calon Mahasiswi S2 Australia ini. (Ihsan/FP)
