INDRAMAYU, (Fokuspantura.com),- Permasalahan korupsi adalah penyakit kronis yang membelenggu Bangsa Indonesia. Hal itu menjadi sorotan Caleg DPR RI Dapil Jabar 8, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), H. Syamsul Bachri.
Menurutnya, praktek kotor yang dilakukan oknum pejabat korup telah menjadikan bangsa ini menanggung hutang yang cukup besar yang bisa membebani rakyatnya.
Pernyataan tersebut disampaikan politisi senior PDIP, sekaligus Calon Anggota Legislatif (Caleg) DPR RI, Daerah Pemilihan (Dapil) Jabar VIII, pada agenda kampanye hari terakhir Pemilu 2024 serta Sosialisasi dan Konsolidasi Pemenangan, dihadapan pengurus PAC Sukra dan para kader, bertempat di halaman RM. Dian Sari, Desa Sumuradem Timur Kecamatan Sukra Kabupaten Indramayu.
Syamsul, menegaskan, untuk kembali menegakan prinsip kebangsaan dan menyelamatkan Bangsa Indonesia adalah kembali kepada prinsip yang ditanamkan pemimpin itu sendiri dengan dasar ideologi negara yang teguh serta memiliki latar belakang yang baik dan pastinya terbebas dari korupsi.
Untuk itu, mengajak semua lapisan masyarakat melalui para kader PDIP guna memenangkan Calon Presiden (Capres) dan Calon Wakil Presiden (Cawapres) yang diusung oleh PDIP, yang pastinya terbebas dari permasalahan korupsi, yakni Ganjar – Mahfud.
“Satu-satu pasangan Capres – Cawapres yang bebas korupsi adalah Ganjar – Mahfud,” tegas politisi partai berlambang Banteng Moncong Putih.
Syamsul menambahkan, pada pelaksanaan Pemilu 2024, yang digelar secara bersamaan antara Pemilu Presiden dan Wakil Presiden serta Pemilu Legislatif, karena itu berpesan kepada para kader partai guna mengajak seluruh masyarakat guna mengeluarkan hak pilihnya di TPS masing-masing untuk memenangkan Ganjar-Mahfud, termasuk memilih dirinya untuk duduk di bangku legislatif DPR RI, dimana sebagai putra daerah akan konsisten menampung aspirasi masyarakat dengan tetap membuka ruang komunikasi.
“Bukan hanya saat ini saja, kelak ketika sudah duduk di DPR RI, sebagai putra daerah, saya akan tetap membuka ruang silaturahmi dengan masyarakat,” imbuhnya. (RC/Red/FP).