banner 728x250

Diduga Gandir, Seorang Pria di Indramayu Ditemukan Membusuk 

banner 120x600

INDRAMAYU, (Fokuspantura.com),-  Warga Desa Sukahaji Kecamatan Patrol Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, digegerkan penemuan mayat berjenis kelamin laki-laki meninggal dunia tergantung di dapur rumahnya, Senin, 10 Februari 2025.

Pria yang bernama, LS (30), warga Desa Sukahaji Blok Remang RT. 003 RW 002 Kecamatan Patrol, diduga mengakhiri hidupnya dengan gantung diri (Gandir).

Peristiwa tersebut diketahui sekira pukul 00.05 WIB. Oleh sahabat korban, Sut, warga Desa Bugel, yang mendapati temannya meninggal dunia diduga gantung diri. Dan segera melaporkan ke Pemdes dan Polsek Patrol.

Mendapat informasi warga, petugas Polsek Patrol dipimpin langsung Kapolsek Kompol H. Saripudin, bergegas menuju TKP, dan benar mendapati korban tergantung dan meninggal dunia.Tak berlasung lama tim Inafis Polres Indramayu juga tiba dilokasi kejadian dan langsung dilakukan olah TKP kemudian mengevakuasi jasad korban ke Rumah Sakit Pantura MA Sentot Patrol.

Kapolsek Patrol, Kompol H. Saripudin, melalui Kanit Reskrim, Iptu Fahrudin, membenarkan ada satu warga Desa Sukahaji meninggal dunia yang diduga gantung diri di dapur rumahnya.

“Benar bahwa pada Minggu, 9 Februari 2025, diketahui sekira jam 23.30 WIB, di dalam rumah korban Blok Remang Rt 003 Rw 002 Desa Sukahaji Kecamatan Patrol Kabupaten Indramayu telah terjadi peristiwa adanya seseorang yang meninggal dunia di duga akibat gantung diri,” ungkapnya.

Fahrudin menjelaakan, peristiwa penemuan mayat ini pertama kali diketahui oleh sahabat korban, Sut, ketika itu mengirim pesan kepada korban tidak menjawab dan hp tidak aktif, setelah sekitar satu minggu kemuian. Ia bersama teman lainya isiatif mendatangi langsung rumah korban, setiba dirumah korban mencium bau busuk dari dalam rumah korban.

“Setelah di cek dan pada saat itu, Sut dan kawan-kawan, melihat posisi tubuh korban sudah tidak bernyawa dengan leher di ikat dengan menggunakan tambang dan tergantung di dapur,” jelasnya

Lebih lanjut kata Fahrudin, dari hasil cek dan olah TKP bersama Team Inafis, piket Reskrim polres Indramayu serta piket Reskrim Polsek Patrol disekitar TKP tidak ditemukan hal-hal mencurigakan dan hasil pemeriksaan luar terhadap korban tidak ditemukan luka bekas kekerasan fisik.

” Dari hasil cek TKP terhadap barang milik Korban tidak ada barang-barang milik korban yang hilang, diperkirakan kisaran sudah seminggu meninggal,” ucapnya.

Fahrudin menambahkan, petugas telah mengamankan barang bukti tali Tambang Plastik warna Biru panjang sekitar 1 Meter.

“Keluarga menolak untuk dilakukan outopsi, kemudian korban oleh keluarga di bawa kekediaman untuk dikebumikan di tempat peristirahatan terakhir,” imbuhnya. (Khaerudin/FP).

Mau copas berita, silahkan izin dulu
Mau copas berita, silahkan izin dulu