INDRAMAYU,(Fokuspantura.com),- Aktivitas masyarakat di Pasar Karangampel, Indramayu, Jawa Barat, mendadak kaget, saat Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Indramayu memaksa para pedagang maupun pembeli dilakukan test swab secara acak, Sabtu(6/6/2020)di lokasi setempat.
Satu per satu para pengunjung pasar yang akan keluar diberhentikan dan disuruh turun untuk dilakukan tes swab dengan mengambil sample cairan dari lubang hidung.
Tidak hanya pengunjung, swab secara acak juga dilaksanakan terhadap para pedagang. Pada kesempatan itu, pedagang yang berada di area belakang pasar nampak kaget karena mereka tiba-tiba didatangi petugas gabungan dan harus meninggalkan kiosnya guna menuju lokasi tes swab.
“Saya baru saja melayani pembeli, tapi tiba-tiba disuruh test. Ya saya kaget aja. Test apa karena memang saya tidak tahu. Ternyata saya di test corona. Tapi saya ikut saja, biar saya lega kalau sudah di test sih,” kata salah seorang pedagang sembako.
BACA JUGA : PDP Digegerkan Positif Covid-19 Asal Karangampel Meninggal
Sementara itu Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Indramayu, Deden Bonni Koswara mengatakan, jumlah orang yang di swab di Pasar Karangampel ini berjumlah 156 orang yang terdiri dari pedagang sebanyak 50 orang dan pembeli/pengunjung sebanyak 106 orang.
Deden menambahkan, swab massal di Pasar Karangampel menjadi bagian yang terpenting, karena ada kasus positif kluster Karangampel beberapa waktu lalu yang terjadi pada satu keluarga.
Menurutnya, upaya Gugus Tugas Uji Swab ini adalah untuk mengetahui sebaran pandemi Covid-19 di beberapa tempat umum terutama pasar tradisional.
Jelang pelaksaan swab massal, Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 sudah berkumpul di Polsek Karangampel. Tim gabungan yang terdiri dari unsur TNI, Polri, Satpol PP Damkar, Dishub, Dinkes, dan Diskominfo sudah melalukan persiapan dan pembagian tugas masing-masing. Mereka melakukan penutupan akses jalan keluar dari dua pintu utama depan dan belakang.