EdukasiTPK 2013 SMP Wirautama Patrol Diikuti 69 Peserta

TPK 2013 SMP Wirautama Patrol Diikuti 69 Peserta

PATROL Sesuai ketentuan Kementrian Pendidikan tentang pelaksanaan kurikulum 2013 (kurtilas) yang harus dipahami oleh guru SMP, Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan (LPMP) menggelar bintek kurtilas untuk Guru Sasaran Sekolah Menengah Pertama (GSSMP) yang dilangsungkan selama sepekan di masing-masing Tempat Pelatihan Kurikulum (TPK) 2013, salah satunya adalah SMP Wirautama Patrol.

Instruktur Kabupaten Indramayu, Rosidin yang juga selaku guru  PKN SMPN I Gabuswetan, usai kegiatan, Sabtu (27/5) mengatakan, kegiatan ini dimaksudkan agar guru memahami kurikulum yang ditetapkan kementrian untuk kemudian diterapkan pada sekolah masing-masing. 

“Intinya guru memahami isi kurtilas yang akan diterapkan di sekolah sesuai dengan ketentuan untuk kemudian dilakukan evaluasi pada kegiatan berikutnya,” ujarnya.

Rosidin juga mengatakan, perbedaan KTSP dan kurtilas, adalah penekanan pada siswa, dimana kurtilas lebih mengorientasikan pada siswa dengan langkah sintak matik yang dilaksanakan secara sistematis, salah satunya adalah penerapan literasi sekolah.

“Targetnya adalah di tahun 2045 bangsa Indonesia menjadi generasi emas dimana guru dan siswa juga steak holder harus literate,” terangnya.

Sementara, Ketua TPK Wirautama, Nana Refliana, mengatakan, SMP Wirautama adalah salah satu TPK dari Induk Klaster SMPN II Haurgeulis, dengan jumlah peserta 69 orang yang terdiri dari guru mata pelajaran PKN 23 orang, guru PAI 23 orang dan 23 orang guru IPS  dengan 6 orang Instruktur Kabupaten, kemudian  3 operator LPMP, ll.

“Pelaksanaan 6 hari mulai tgl 22 – 27 dengan waktu pelaksanaan  pagi hingga sore hari 07.30-16.15, menggunakan 3 ruangan,” ungkapnya.

Kemudian  sebelum mengikuti pelatihan, lanjut Nana, peserta melaksanakan pre test sebelum kegiatan pemberian materi oleh instruktur dan dilanjutkan dengan peer teaching, untuk kemudian ditutup dengan post test.

Nana mengatakan, pada pelatihan tersebut tidak dilakukan penilaian secara kusus akan tetapi rata-rata  peserta mengalami perbaikan setelah mengikuti kegiatan. “Indikator nilai post test mengalami kanaikan yang cukup baik dari nilai hasil pre test,” paparnya.

Nana menambahkan, antusias peserta cukup tinggi untuk mengikuti pelatihan untuk itu pihaknya  berupaya melakukan pemenuhan kebutuhan sarana dan prasarana oleh panitia sehingga tidak mengganggu kelancaran baik dalam hal pelaksanaan pemberian materi maupun kegiatan lain yang berkaitan dengan kebutuhan personal peserta, salah satunya tempat ibadah, imbuhnya.(R. Cahyadi/Ihsan)

ads

Baca Juga
Related

Cawagub Kang Uu, Ajak Kiyai Tak Anti Politik

CIANJUR, (Fokuspantura.com),- Calon Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul...

Daftar Ke KPU, Pasangan Balonbup Indramayu M. Sholihin-Ratnawati Diangkut Kontainer

INDRAMAYU,(Fokuspantura.com),- Pasangan Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Indramayu,...

Wabup Lucky Hakim Bersyukur Tantangannya Direspon Anggota DPRD

INDRAMAYU,(Fokuspantura.com),- Wakil Bupati Indramayu Lucky Hakim yang sebelumnya menyatakan siap...

Minim Fasilitas, Pelaksanaan UNBK SMP Numpang

INDRAMAYU,(Fokuspantura.com),- Kepala Bidang Pembinaan SMP Dinas Pendidikan Kabupaten Indramayu,...
- Advertisement -

FokusUpdate

Popular

Mau copas berita, silahkan izin dulu
Mau copas berita, silahkan izin dulu