INDRAMAYU,(Fokuspantura.com),- Dandim 0616 Indramayu, Letkol Kav Agung Nurcahyono, S. IP, M. Tr. Han, menyambangi korban bencana alam angin puting beliung diblok Cipedang Desa Mekarjati Kecamatan Haurgeulis Kabupaten Indramayu, Senin(13/11/2017).
Kunjungan orang nomer satu jajaran TNI Indramayu ini, didampingi Camat Haurgeulis, Asep Kusdianti, Danramil 1615 Haurgeulis Kapten Inf Tama Haryono beserta anggota Babinsa, Kapolsek Haurgeulis, AKP Rasja, Pjs. Kuwu Desa Mekarjati, Karno dan Calon Kuwu Desa Mekarjati, Aming.
Rombongan tiba dilokasi korban bencana puting beliung sekitar pukul 15.30 wib di blok Cipedang Desa Mekarjati Kecamatan Haurgeulis Kabupaten Indramayu, dengan mengerahkan 40 anggota TNI dari Ramil Haurgeulis dan Anjatan, Anggota Baterai R Yon Arhanudse14, dibantu puluhan masyarakat setempat.
Kedatangan Dandim Agung langsung meninjau aktivitas jajaran TNI yang sedang melakukan pemotongan pohon yang tumbang dan menertibkan puing-puing bangunan bekas tertimpa pohon. Bersama korban bencana, Dandim menyempatkan diri untuk berkomunikasi seputar kronologis kejadian dan perihal kerusakam yang terdampak dari peristiwa itu.
Sebelumnya diinformasikan, hujan deras disertai angin puting beliung menerpa wilayah Kecamatan Haurgeulis, Gantar dan Anjatan, mengakibatkan kerusakan ratusan rumah pemukiman warga, pohon tumbang dan jaringan listrik terputus di, Minggu(12/11/2017) kemarin.
Informasi yang diperoleh Fokuspantura.com menyebutkan, kejadian tersebut terjadi Minggu(12/11/2017) sekitar pukul 15.00 wib, mengakibatkan 90 rumah milik warga Desa Mekarjati Kecamatan Gantar rusak ringan dan 30 rumah rusak berat, jaringan listrik terjadi pemadaman di wilayah blok Cipedang Desa Mekarjati Kecamatan Haurgeulis. 24 unit rumah Desa Bugis Tua Kecamatan Anjatan, Kabupaten Indramayu rusak ringan dan 2 nuit rumah rusak berat. 28 unit rumah di Desa Salamdarma Kecamatan Anjatan Kabupaten Indramayu rusak ringan dan 3 unit rumah rusak berat.
data yang diperoleh sementara, telah terjadi rumah rusak milik warga di tiga kecamatan sebanyak 142 unit rumah rusak ringan dan sebanyak 60 unit rumah rusak berat. Sementara dapat dikabarkan akibat kejadian itu tidak ada korban jiwa.
