INDRAMAYU, – Anggota komisi V DPR RI, Yoseph Umarhadi melakukan kunjungan kerja di Desa Sendang Kecamatan Karangampel Kabupaten Indramayu. Dalam kunjungannya di kantor desa Sendang, Yoseph yang juga sebagai anggota MPR RI, mensosialisasikan 4 pilar kepada Kuwu dan perangkatnya, tokoh masyarakat, tokoh pemuda dan masyarakat desa setempat. Keempat pilar dimaksud adalah Pancasila, Bhineka Tunggal Ika, UUD 1945 dan NKRI.
“Sosialisasi 4 pilar ini sangat penting. agar generasi muda selalu ingat, selalu mengetahui jiwa kerohanian dan pandangan hidup bangsa Indonesia yang harus dijaga untuk selama-lamanya. Karena 4 pilar itu menjadi kekuatan dan nomor satu bangsa,” ucap Yoseph.
Usai melakukan sosialisasi 4 pilar, Yoseph juga diajak untuk melihat langsung kondisi insfrastruktur yang terkait dengan irigasi dan jalan usaha tani di Desa Sendang Kecamatan Karangampel Kabupaten Indramayu.
“Potensi pertanian sawah di wilayah kecamatan Karangampel Kabupaten Indramayu ini sangat baik karena dilalui oleh irigasi teknis yakni Bendungan Rentang. Dengan demikian, suplay terhadap kebutuhan air baku tidak kesulitan,” katanya.
Namun Yoseph mengaku sangat prihatin terhadap irigasi di sektor tersier terutama di desa desa. Mengingat banyak air baku yang mengalir namun tidak bisa maksimal mengairi areal persawahan milik petani karena kebocoran akibat irigasi tersier yang rusak.
“Maka saya kira kita perlu mendukung program Presiden Jokowi yang sangat peduli terhadadap kebutuhan masyarakat petani di desa-desa terkait dengan infrastruktur irigasi desa. Oleh karena itu, kedepannya memang akan terus dialokasikan anggaran yang besar untuk keperluan perbaikan irigasi tersier,” ujar Yoseph.
Disamping itu, lanjut Yoseph, jalan usaha tani juga perlu adanya pembangunan. Karena jalan usaha tani sangat berpengaruh terhadap nilai jual gabah disaat petani melakukan panen agar harga jual tidak anjlok.
“Ini bagian dari Menteri PUPR yang saya kira perlu sinergi bersamaan dengan pembangunan irigasi. Tetapi juga pembangunan jalan usaha tani itu saya kira perlu di perbesar juga anggarannya,” tuturnya.
Sebelum balik ke Jakarta, Yoseph juga menyempatkan diri untuk bersilaturrahmi dengan tokoh nelayan H Saroji di Desa Dadap Kecamatan Juntinyuat Kabupaten Indramayu. Selain merakyat, tokoh nelayan yang disegani oleh masyarkaat itu pengabdian sosialnya juga sangat tinggi serta memiliki nilai ibadah keagamaan.
“Banyak mushola dan masjid yang dibangun. Saya kira beliau pantas dijadikan teladan dan panutan bagi masyarakat,” pungkasnya.
