INDRAMAYU,(Fokuspantura.com) Laporan hasil kerja Pansus 1 DPRD Indramayu dalam rangka pembahasan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban(LKPJ)Bupati Indramayu tahun anggaran 2017 telah memberikan beberapa catatan catatan strategis agar dapat ditindak lanjuti oleh Bupati Indramayu sebagai eksekutif agar penyelenggaraan pemerintahan tahun 2018 nanti lebih baik.
Catatan strategis hasil kerja pansus 1 itu, salah satunya membahas tentang penerimaan pembiayaan sebesar Rp50,1 miliar bersumber dari sisa lebih perhitungan tahun lalu yang digunakan untuk menutup defisit dan penyertaan modal BUMD sebesar Rp12 miliar.
Ketua Pansus 1 DPRD Indramayu, Alam Sukma Jaya saat menyampaikan laporan hasil kerja Pansus dalam sidang paripurna DPRD Indramayu, Senin (16/4/2018) mengatakan secara umum, pembiayaan investasi dan penyertaan modal kepada BUMD tidak disertai dengan target yang jelas dan terukur, sehingga masih ada BUMD yang mengalami kerugian.
PD Bumi Wiralodra Indramayu(BWI) yang dalam kinerjanya memiliki kecenderungan menjadi penyedot APBD dan tidak memberikan implikasi perbaikan keuangan daerah, maka Pansus 1 mendorong kepada Pemerintah Daerah untuk melakukan tindakan seperti melakukan akuisisi, dimerger dengan BUMD lain atau perlu ditinjau ulang.
“Selanjutnya dibentuk badan usaha baru dengan coor bisnis yang terancana, terukur dan bersih,”tuturnya.
Wakil Bupati Indramayu, H.Supendi menanggapi kondisi PD BWI yang terus mengalami kerugian dan catatan strategis Pansus 1 DPRD Indramayu, pihaknya akan meminta kepada akuntan publik untuk melakukan pemeriksaan secara jelas agar dapat ditemukan solusi dari rekomendasi yang disampaikan auditor nanti.
Disoal, apakah kemungkinan PD BWI diakuisisi atau dimerger atau dibentuk badan baru, ia belum bisa memutuskan sebelum hasil audit akuntan publik itu bisa diterima.
“Diaudit dulu seperti apa, baru nanti dilakukan langkah-langkah strategis,”tutur Ketua DPD Partai Golkar Indramayu ini.
Menurutnya, kendati PD BWI terus mengalami kerugian, tapi kegiatan BUMD tersebut telah memberikan manfaat untuk masyarakat Indramayu. Ia pun memahami bahwa hasil dan rekomendasi Pansus 1 harus dilaksanakan, tetapi pertimbangan dan upaya lain akan dilakukan setelah dilakukan audit oleh akuntan publik.
“Belum ada langkah-langkah, bisa saja beralih orientasi bidang usaha atau alternatif ke yang lain, kita lihat saja hasil auditnya,”pungkas Wabup.
