MAJALENGKA,(Fokuspantura.com),- Tengkorak manusia yang ditemukan di lereng Gunung Ciremai, akhirnya berhasil dievakuasi oleh tim gabungan,TNI, Polri dan warga setempat, Selasa (25/07).
Proses evakuasi terhadap kerangka manusia yang diduga perempuan di Gunung Ciremai tersebut, tiba di Buper Panten Desa Argalingga Kecamatan Argapura Kabupaten Majalengka, sekitar pukul 14.30 WIB.
Kapolsek Argapura, Iptu Sarjiyo mengatakan setelah dievakuasi, petugas Kepolisian lakukan penyelidikan terhadap tengkorak manusia yang ditemukan warga itu.
“Kita akan langsung melakukan penyelidikan guna mengungkap identitas korban.Tengkorak ditemukan posisi tengkorak seperti telentang dengan bagian kepala di atas, tangan di bawah dan kaki tertutup oleh sampah pohon dan lumpur,” kata Iptu Sarjiyo.
Berdasarkan pemeriksaan oleh Inafis Polres Majalengka bersama tim Puskesmas Kecamatan Argapura,tengkorak dipastikan bagian tubuh manusia dan diperkirakan tengkorak tersebut berjenis kelamin perempuan yang sudah meninggal dunia sekitar 1 tahun lalu.
“Kita tengah melakukan penyelidikan guna mengetahui identitas pelaku. Selain tengkorak, kita juga mengamankan rambut, kaos, jaket, celana pendek, celana dalam perempuan, dan beberapa benda lain seperti, obeng, ikat rambut, tasbeh dan lainnya,” ungkap Iptu Sarjiyo.
Tengkorak manusia dan barang bukti lain yang diduga milik korban langsung dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Losarang Indramayu untuk dilakukan visum.
“Dugaan sementara, korban merupakan seorang pendaki gunung ilegal yang tersesat, lantaran posisi tengkorak manusia tersebut saat ditemukan berada bukan dijalur khusus pendakian Gunung Ciremai,”ujarnya.
Sebelumnya Seorang paranormal Toto Suarto (49) pamong Desa Agalingga, warga Blok Argalingga Rt 11, Rw 04, Desa Argalingga, Kecamatanmenemukan tengkorak manusia di Gunung Ciremai lewat mata batinnya setelah mereka bersemedi bersama 17 anggotanya.
Foto tengkorak serta sejumlah barang yang diduga milik korban kemudian di terpampang di media sosial dan kini menjadi viral.
Mayat tersebut ditemukannya pada Minggu (23 /7/2017) kemarin bersama dengan keluarganya yang berjumlah 17 orang.(Anugraha)