INDRAMAYU, (Fokuspantura.com),- Pasca rampungnya pekerjaan penambahan fasilitas Rumah Potong Hewan (RPH) Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Indramayu, yang dilaksanakan pihak penyedia jasa kontruksi yakni CV. Vanly dalam durasi waktu 180 hari kalender, dengan proyeksi anggaran Dana Alokasi Kusus (DAK) tahun 2022, RPH DKPP Indramayu miliki perluasan Kandang Penampungan (KP) dengan cakupan tambahan hingga mencapai 80 ekor sapi lokal untuk sekali potong
Kepala UPTD RPH DKPP Kabupaten Indramayu, dr. Arundhina G. mengatakan, pihaknya meyakini jika penambahan KP bisa menambah luasan pelayanan potong hewan baik sapi maupun ayam, dengan begitu selain bisa mendorong kemudahan layanan potong hewan, prioritas layanan RPH itu sendiri memberikan penjaminan terhadap masyarakat guna mendapatkan daging Aman Sehat Utuh dan Halal (ASUH).
Untuk itu, sesuai anjuran Bupati Indramayu hendaknya para pengusaha daging diharuskan untuk melakukan pemotongan di RPH, karena pada proses pemotongan hewan didampingi oleh dokter hewan yang akan melakukan pemeriksaan ante mortem dan post mortem, sehingga daging yang akan dikonsumsi masyarakat benar-benar daging dengan kualitas yang baik dengan memenuhi standar ASUH, meski begitu butuh proses untuk memindahkan para pengusaha daging dari tempat pemotongan biasa ke RPH.
“Untuk menarik para pengusaha daging ke RPH memang butuh proses dan kami akan menyusun scedule untuk pelayanan potong hewan,” ujar Dokter Hewan yang akrab disapa Dhina, melalui sambungan ponsel, kemarin.
Menyinggung tentang kualitas pekerjaan, Dhina mengatakan, untuk capaian akhir dari pekerjaan penambahan fasilitas KP dinilai cukup baik, hal itu sesuai dengan hasil pemeriksaan inspektorat dan juga tim pengawas pekerjaan dan meski pada pelaksanaannya sempat terhenti karena ada kendala terkait keuangan di pihak penyedia jasa tersebut, namun finishingnya tidak melampaui ketentuan waktu yang tertuang dalam kontrak, kemudian saat ini tengah menyelesaikan administrasi guna diserah terimakan dari pihak pelaksana kepada Pemkab Indramayu melalui institusi terkait.
“Pekerjaan tersebut diselesaikan tepat waktu dan untuk peresmiannta rencana di awal bulan Desember langsung oleh Bupati Indramayu, Hj. Nina Agustina,” terangnya.
Terpisah, Direktur, CV. Vanly, melalui Ketua Pelaksana Pekerjaan, Budi Santoso, mengakui, jika pada pelaksaan pengembangan fasilitas RPH sempat terhenti ditengah proses pekerjaan karena ada sedikit kendala di sektor budgeting, akan tetapi konteks kerja yang dilakukan tetap disesuikan dengan progress yang harus dipenuhi, sehingga dapat diselesaikan tepat waktu, adapun kualitas dari aspek penggunaan material disesuaikan dengan spec yang tertuang dalam RAB kegiatan tersebut.
“Alhamdulillah pekerjaan tersebut dapat diselesaikan tepat waktu, untuk kualitas insya allah tidak mengecewakan,” ungkapnya.
