INDRAMAYU,(Fokuspantura.com),- Ratusan pensiunan Aparatur Sipil Negara (Pemkab) Indramayu beserta purna tugas BUMN dan BUMD, menggelar deklarasi dukungan politik untuk pemenangan calon bupati dan wakil bupati Indramayu nomor urut 4, Nina Agustina dan Lucky Hakim. di Hotel Handayani Indramayu, Jumat (20/11/2020).
Dukungan untuk Paslon Nicky diberikan karena Pilkada tahun ini dianggap sudah saatnya para birokrasi kembali sesuai tupoksi berperan untuk melayani rakyat dan merdeka dari tekanan penguasa selama hampir 20 tahun.
Perwakilan Deklarator Pensiunan ASN, Herry Sudjati, mengatakan, momentum deklarasi ini dilakukan selain sebagai ajang silaturahmi dan reuni, kegiatan tersebut bertujuan untuk bersama-sama mengusung perubahan di Kabupaten Indramayu, dengan mendukungan paslon Nina Lucky.
Ia menerangkan, meski perubahan namanya singkat namun artinya berat jika harus dijalankan.
“Perubahan baru terjadi kalau memang yang terpilih itu bukan dari keluarga pak Yance, kalau yang terpilih tetap keluarga Yance, ya tidak ada perubahan,” terang mantan Wakil Bupati Indramayu periode 2005-2010
Dikatakannya, dari empat pasangan calon yang ia amati, hanya nomor 4 yang bisa bersaing dan kemungkinan menang.
“Jadi, bupatinya harus ganti, bukan dari keluarga mereka (Yance -red),” tegasnya.
Ia menerangkan, kegiatan deklarasi ini merupakan barang langka, dan menjadi sejarah politik di Indramayu, karena selama ini birokrasi kerap dijadikan mesin politik, dan hal ini yang harus segera dihentikan.
“Ini adalah proses pembelajaran, supaya kita ini menjadi orang yang merdeka, Insya Allah hal ini akan berhenti saat dipimpin mba Nina ke depan,” kata dia
Ia berharap, bisa mengembalikan mesin birokrasi sebagaimana mestinya, agar para pegawai bisa dekat dengan pemimpinnya, berlomba-lomba untuk berprestasi, bukan kejar jabatan.
“Temen-temen para pensiunan bukan hanya berhenti disini, tapi juga disampaikan ke masyarakat untuk ikut membantu memenangkan Nina Lucky,” tandasnya
Selain itu, Herry Sudjati juga menceritakan, merasakan birokrasi yang enak dan nyaman, benar-benar melayani hanya di zaman Bupati H A Djahari, bupati yang paling sukses dan pintar serta mempunyai leadership.
Puncaknya, lanjut Herry, bupati A Djahari mendapat bintang penghargaan tertinggi dari Presiden. Dari satu provinsi satu kandidat dan di Jawa Barat ini Indramayu yang terpilih.
Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Barat, Ono Surono mengapresiasi atas dukungan tersebut, kegiatan deklarasi ini merupakan sejarah, karena di Pilkada 2020 ini para keluarga besar purna tugas, ASN/BUMN/ BUMD dan Instansi Kabupaten Indramayu mendukung pasangan calon bupati dan wakil bupati Pro Perubahan.
“Moment ini adalah yang sangat tepat, karena para tokoh-tokoh yang sangat di hormati masyarakat Indramayu ini sangat berpengaruh bagi dukungan untuk Nina Lucky,” terangnya.
Ono mengakui, visi misi Sapta Nata Mulya Jaya untuk Indramayu Bermartabat juga atas dukungan dan pemikiran para tokoh-tokoh ini.
“Nina Lucky, pemimpin yang bisa mendengar saran dan pendapat bapak ibu, untuk bersama-sama membangun daerah Kabupaten Indramayu,” jelasnya.
Di sisa waktu 19 hari ini, Ono meyakini bahwa hasil survey akan terus naik, apalagi dengan dukungan tokoh-tokoh Indramayu ini.
“Hanya kecuranganlah yang bisa mengalahkan Nina Lucky, yaitu dengan money politik oleh pihak lawan dan jika ada kecurangan dari penyelenggara pemilu,” tandasnya.