SUKRA, (Fokuspantura.com),- Pelaksanaan program Irigasi Desa (Irdes) dinilai mampu mendongkrak peningkatan produksi bangan di Desa Bogor Kecamatan Sukra, pasalnya alokasi pekerjaan dengan peruntukan pembenahan saluran irigasi berupa pembuatan Tembok Penahan Tanah (TPT) atau yang biasa dikenal warga dengan sebutan senderan akan dapat mengoptimalisasi distribusi air baku untuk laha pertanian.
Seperti yang diungkapkan Kepala Desa Bogor, Eni Suprapti, diruang kerjanya, kemarin, mengatakan, program irdes yang diterima Desa Bogor senilai 195 juta rupiah dengan sumber dana APBN tersebut dialokasikan untuk membangun TPT sepanjang 450 meter di areal lahan pertanian Blok Sarjidin dilaksanakan sejak pekan lalu, mengingat kondisi saluran irigasi dilokasi tersebut kondisinya kurang baik.
“Dengan dibangunnya TPT di Blok Sarjidin maka diatribusi air baku untuk hamparan lahan dengan luas hampir 100 diareal tersebut distribusi air bakunya akan lebih optimal sehingga akan mendorong peningkatan produksi padi,” ungkapnya.
Sementara, Petugas Tenaga Pendamping Masyarakat (TPM) BBWSC untuk Irdes, Dadan Ramdhani, mengatakan, ada sedikit perbedaan pada pelaksanaan irdes di masing – masing daerah, hal itu disebabkan karena adanya selisih harga material seperti batu pasang ataupun pasir karena jarak tempuh yang berbeda sehingga berpengaruh pada harga material itu sendiri, akan tetapi pihak Pemdes selaku penerima program tetap melaksanakan kegiatan irdes sesuai dengan spec yang ditetapkan pada perencanaan.
Dikatakannya pula, selaku Petugas TPM akan senantiasa melakukan pengawasan dan pendampingan pada pelaksanaan program irdes, hal itu dimaksudkan guna menjaga kualitas pekerjaan dan meminimalisir adanya penyimpangan program yang kemudian akan terevaluasi dan erat kaitannya dengan rencana realisasi program sejenis pada tahapan berikutnya ataupun program – program lain yang berkaitan dengan pembangunan infrastruktur pertanian di tingkat desa.
“Pendampingan dan pengawasan dimaksudkan untuk menjaga kualitas mulai dari material hingga hasil pekerjaan dan untuk Desa Bogor itu sendiri dinilai sudah sesuai dengan spec,” tandasnya.