INDRAMAYU,(Fokuspantura.com),- Badan Keuangan Daerah (BKD) Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, kembali melakukan transfer dana ke rekening Kas Desa melalui bank Bjb Banten yang akan menyelenggaran Pemilihan Kuwu (Pilwu) serentah pada 13 Desemeber 2017 nanti sebesar Rp2,148 miliar. Sebelumnya juga telah ditransfer kepada 60 rekening kas desa di 16 Kecamatan sebesar Rp 2,179 miliar.
“Untuk pencairan bantuan keuangan Panpilwu melalui kas desa tahap kedua sudah ditransfer pertama 10 desa sebesar Rp372,1 juta, berikutnya untuk 41 desa sebesar Rp1,8 miliar, selanjutnya untuk 5 desa sebesar Rp283 juta dan hari ini untuk 36 desa sebesar Rp2,148 milir. Jadi seluruhnya sudah tertransfer kepada 92 desa yang akan menggelar Pilwu dengan total dana transfer sebesar Rp4,611 miliar,” ungkap Kepala Bidang Perbendaharaan BKD Indramayu, H. Iyus Rusmadi diruangannya, Rabu(15/11/2017).
Menurutnya, target yang harus dipenuhi BKD Indramayu pada ahir pekan ini, bahwa dana Pilwu sudah harus tertransfer kepada 138 desa yang akan menggelar Pilwu dengan jumlah dana transfer sesuai SK Bupati Indramayu nomor 141.1/kep.85.4-DPMD/2017 tentang Alokasi Biaya Pemilihan Kuwu dan Penetapan Satuan Harga Komponen, sebesar Rp12.676 miliar.
“Kuncinya ada pada dinas teknis yaitu Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (BPMD), jika bisa tuntas seluruhnya dengan nota dinas pada ahir pekan ini, hasil verifikasi dokumen juga dinyatakan lolos, maka seluruhnya bisa kami transfer ke kas desa masing-masing, nanti kita lihat pekan depan,”terangnya.
Sementara itu, data yang diperoleh Fokuspantura.com untuk 36 Desa yang sudah ditransfer melalui rekening Kas Desa masing masing diantaranya Kecamatan Haurgeulis untuk Desa Haurkolot Rp42,5 juta, Desa Mekarjati Rp79,1juta, Desa Sidadadi Rp49,6juta, Desa Sumbermulya Rp81,4 juta dan Desa Wanakaya Rp72,8juta. Kecamatan Kroya untuk Desa Sumbon Rp73,8 juta dan Desa Jaya Mulya Rp75,1juta. Kecamatan Lelea untuk Desa Tunggulpayung Rp72,3 juta, Desa Tugu Rp69,3juta, Desa Tempel Rp63,1juta, Desa Telagasari Rp62,9 juta, Desa Langgensari Rp62,4 juta, Desa Tamansari Rp67,3 juta, Desa Lelea Rp66,5 juta, Desa Cempeh Rp67,6 juta dan Desa Tempel Kulon Rp61juta. Kecamatan Bangodua untuk Desa Mulyasari Rp58,7 juta, Desa Malangsari Rp65,5juta, Desa Tegalgirang Rp63,9juta dan Desa Rancasari Rp61,2 juta. Kecamatan Kertasemaya untuk Desa Lemahayu Rp71,4 juta, Desa Tenajar Kidul Rp73,2juta, dan Desa Sukawera Rp60juta. Kecamatan Krangkeng hanya untuk Desa Luwunggesik Rp60,4 juta. Kecamatan Juntinyuat hanya untuk Desa Tinumpuk Rp67,8 juta. Kecamatan Sliyeg untuk Desa Mekargading Rp27,6 juta dan Desa Tugu Kidul Rp46,8 juta. Kecamatan Balongan untuk Desa Sukareja Rp61,8 juta, Desa Rawadalem Rp61,4juta, dan Desa Sudimampir Rp72,8juta. Kecamatan Sindang hanya untuk Desa Penyindangan Wetan Rp38,4 juta dan Kecamatan Indramayu hanya untuk Desa Singajaya Rp56,5 juta.
Sebelumnya, Badan Keungan Daerah (BKD) kabupaten Indrmayu telah mentransfer dana bantuan keuangan desa untuk 60 Desa di 16 Kecamatan yakni Kecamatan Gabuswetan untuk Desa Babakan Jaya Rp35,9 juta, Desa Gabuskulon Rp58,2 juta, Desa Sekarmulya Rp26,4 juta, Desa Rancamulya Rp22,1 juta dan Desa Rancahan Rp32,1 juta dan Desa Gabuswetan Rp45 juta. Kecamatan Sliyeg untuk Desa Tambi Lor Rp34,2 juta, Desa Sleman Lor Rp34,4 juta dan Desa Sliyeg Lor Rp23,9 juta. Kecamatan Jatibarang untuk Desa Jatibarang Rp59,8 juta, Desa Pawidean Rp44,7 juta, Desa Lobener Rp31,5 juta dan Desa Lobener Lor Rp35,5 juta. Kecamatan Indramayu untuk Desa Plumbon Rp46,1 juta, Desa Pekandangan Jaya Rp39 juta, Desa Pekandangan Rp62 juta dan Desa Pabean Udik Rp67,2 juta. Kecamatan Sindang untuk Desa Penganjang Rp28 juta. Kecamatan Cantigi untuk Desa Cantigi Wetan Rp27,8 juta, Desa Panyingkiran Lor Rp29,2 juta, Desa Lamaran Tarung Rp50,1 juta dan Desa Cemara Rp31,2 juta. Kecamatan Lohbener untuk Desa Langut Rp43,9 juta, Desa Bojongslawi Rp29,2 juta dan Desa Pamayahan Rp27,4 juta. Kecamatan Losarang untuk Desa Krimun Rp39,6 juta Desa Pegagan Rp33,5 juta, Desa Jumbleng Rp38,8 juta dan Desa Losarang Rp27,2 juta. Kecamatan Kandanghaur untuk Desa Karangmulya Rp25,1 juta dan Desa Bulak Rp62,1 juta. Kecamatan Bongas untuk Desa Cipedang Rp33,9 juta, Desa Sidamulya Rp43,1 juta, Desa Kertamulya Rp52,2 juta dan Desa Cipaat Rp 46,9 juta. Kecamatan Sukra hanya untuk Desa Sukra Wetan Rp58,6 juta. Kecamatan Gantar Desa Situraja Rp75,4 juta dan Desa Baleraja Rp63,8 juta. Kecamatan Terisi hanya untuk Desa Cibereng Rp48 juta. Kecamatan Kedokan Bunder hanya untuk Desa Kedokan Agung Rp67,6 juta. Kecamatan Tukdana untuk Desa Rancajawat Rp45 juta Desa Kerticala Rp32,4 juta, Desa Karangkerta Rp32,3 juta, Desa Mekarsari Rp20,9 juta, Desa Lajer Rp33,2 juta, Desa Pagedangan Rp15,5 juta, dan Desa Bodas Rp12,7 juta. Kecamatan Patrol untuk Desa Patrol Lor Rp76,6 juta, Desa Patrol Rp86,9 juta, Desa Arjasari Rp64 juta dan Desa Sukahaji Rp79,5 juta.
Adapun dari 14 Kecamatan yang belum menyampaikan usulan dan permohonan pencairan tahap dua kemarin, kini tersisa hanya 5 Kecamatan dalam proses usulan yakni Kecamatan Cikedung 3 Desa(Amis, Loyang dan Cikedung Lor), Kecamatan Widasari 4 Desa(Kongsijaya,Ujungjaya,Leuigede dan Kasmaran), Kecamatan Karangampel 5 Desa(Tanjungsari, Sendang, Karangampel Kidul, Karangampel dan Dukuh Tengah), Kecamatan Arahan 6 Desa (Arahan Kidul, Arahan Lor, Linggajati, Sukadadi, Sukasari dan Tawangsari) dan Kecamatan Sukagumiwang 3 Desa (Tersana, Cadangpinggan dan Gedangan).