banner 728x250

Tiga Musisi Yogyakarta Luncurkan Karya Baru “Hingga Kau Tahu”

banner 120x600

JOGYAKARTA,(Fokuspantura.com), Kolaborasi tiga musisi asal Yogyakarta kembali merilis lagu. Mereka adalah Elang Nuraga dari The Finest Tree, Arman Harjo dari Langit Sore dan Sebastianus Ferdy dari The Aline membuat sebuah gebrakan baru dengan karya single “Hingga Kau Tahu”.

Sebuah garapan musik di masa Pandemi Covid-19 menjadi titik awal proyek mereka. Hal itu dilakukan dari ajakan kolaborasi Arman Harjo pada awal pandemi tahun 2020, dan baru terealisasi pada tahun 2021 ini.
Karya ini merupakan sebuah kolaborasi yang fresh, dengan menampilkan 3 musisi besar Yogyakarta sehingga bisa menjadi gebrakan baru mampu memberi semangat bagi para musisi nasional untuk terus berkarya ditengah pandemi.

“Awal ketemu Arman mampir kerumah saya, gitaran diteras rumah nyari lagu terus saya kepikiran ada stok lagu yang terarsipkan tapi belum pernah dirilis sebelumnya,” kata Elang Nurangga dalam rilis yang diterima Fokuspantura.com.

Elang mengaku masih banyak arsip lagu yang memang ia simpan dan sengaja belum dirilis karena beberapa lagu terasa kurang cocok dari segi gaya lagu dan ide cerita jika dibawakan oleh TFT.

” Ada 2 lagu saya yang kami coba mainkan disitu, dan terpilihlah lagu ‘Hingga Kau Tahu’, mungkin bisa jadi rumah yg tepat untuk dirilis” pikir elang.

Lagu ini juga masih belum utuh dari segi lirik, maka dari itu ada beberapa part yang dibantu oleh Arman dalam penulisan lirik.

Hari-hari sebelumnya Elang juga sedang giat terlibat kerjaan aransemen bersama Ferdy untuk kepentingan klien musiknya. Dalam waktu yang bersamaan Elang kepikiran untuk menghubungi Ferdy menawarkan ikut terlibat dalam pembuatan musik “Hingga Kau Tahu”.

Karena memang basic lagunya yang terbilang sangat pop, Elang menginginkan nuansa lagunya ada sentuhan modern supaya lebih menarik untuk didengar khalayak ramai.

“Meracik musiknya dengan bahan-bahan pilihan dan bumbu-bumbu tradisional dan
olahan yang ciamik. Sesuai dengan selera masyarakat dunia”. Ucap Arman.

Akhirnya terjadilah kolaborasi project antar musisi yang mengisi di lagu ini adalah Elang Nuraga dari The Finest Tree, Arman Harjo dari Langit Sore dan Sebastianus Ferdy dari The Aline.

Musik yang diusung bertemakan semi ballad Pop dikemas dengan sentuhan modern dan juga sedikit sentuhan Rap. Semua dikerjakan secara mandiri di studio rumahan milik Elang Nuraga (NRG Studios) dan Sebastianus Ferdy (SFR Records).

“Lagu ini bertemakan tentang cinta dari sudut yang agak unik/berbeda,” tambah Elang.

Lagu ini juga menceritakan tentang seseorang yang mencintai pujaan hatinya tapi tak kunjung mendapat kepastian. Yang satu ingin hubungan berstatus, yang satu lagi tidak mementingkan status. pacaran atau enggak sih ini ?.

” Meskipun menjalani hubungan yang tidak pasti, dia berusaha menunggu dan tetap memperjuangkan cintanya”. Tambah Elang kepada media.

Jika mengutip dari trailer-nya drama Nevertheless di Netflix, Park Jae-uhn ini mengatakan, “Apa orang harus berpacaran? Kenapa dua orang tak bisa hanya dekat?” Dan di lagu ini memiliki kemiripan inspirasi seperti di dalam drama Nevertheless tersebut.

Ini Youtubenya : https://youtu.be/Mpg37RZIS-4

Hingga Kau Tahu Lyrics:

Saat kau resah ku beri bahuku
tuk sandarkan sedih dan lelahmu
Kaulah yang ku mau sadari itu
Hatiku disini hanya untukmu

Terus berjalan tak henti melangkah

Lihatku disini perjuangkanmu
Kau hanya berlalu dan tersenyum
Kaulah yang ku mau sedari dulu
Jantungku ini berdetak untukmu

Terus berjalan walau tak akan mudah

Biarkan saja aku menunggu
Sampai akhirnya aku yang lelah
Masih menunggu hingga kau tahu
Betapa lamanya aku perdulikanmu
Dan hari hari berlalu tapi kau tak mau tau
Berminggu minggu menunggu kau beri harapan palsu
sudah sebulan berlalu kau masih seperti itu
sudah setahun berlalu kau menggantungkan aku

Kau biarkan ku tersiksa menunggu
Sampai akhirnya aku menyerah
Masih menunggu hingga ku tahu
Ternyata kau tak pernah memerdulikanku

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Mau copas berita, silahkan izin dulu
Mau copas berita, silahkan izin dulu