Lima Fraksi DPRD Indramayu Soroti Infrastruktur Jalan

banner 120x600
INDRAMAYU,(Fokuspantura.com),- Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Indramayu pada agenda pembacaan laporan hasil reses dan kunjungan kerja masa persidangan II tahun 2022, lima fraksi menyuarakan aspirasi masyarakat terkait banyaknya ruas jalan Kabupaten yang perlu segera diperbaiki.
 
Juru Bicara Fraksi Golkar, Uun Roenah menyampaikan banyaknya ruas jalan baik desa dan Kabupaten yang mengalami tingkat kerusakan luar biasa. Hal itu disampaikan dalam rapat Paripurna DPRD Indramayu membacakan hasil reses Fraksi Partai Golkar,Senin 6 Juni 2022.
 
Irama pandangan umum Fraksi Golkar dalam naskah puitis itu, mendorong pemerintah daerah Kabupaten Indramayu agar segera menjalankan program pembangunan infrastruktur jalan yang saat ini menjadi keluhan hampir ditemukan di setiap Kecamatan.
 
“Aspek pelaksanaan pembangunan  infrastruktur merupakan pondasi dasar dalam pertumbuhan ekonomi. dengan adanya infrastruktur seperti sarana jalan dan jembatan akan mampu meningkatkan konektifitas dan menurunkan biaya logistik sehingga produk-produk desa bisa bersaing dengan produk daerah lainnya,” tuturnya.
 
Apalagi, kata Uun, pembangunan infrastruktur pendukung ekonomi langsung seperti  bendungan dan embung, irigasi tersier, diharapkan dapat meningkatkan kemandirian desa. namun kebanyakan tidak berfungsi normal. dan ironisnya, pembangunan normalisasi irigasi program nasional tidak memperhatikan kebutuhan air pertanian.Semestinya,  dibuat alternatif seperti sodetan tentatif sehingga petani harus menggunakan mesin pompa untuk mendapatkan air pesawahan. 
 
“Mayoritas jalanan desa hancur dan berlobang menjadi kubangan air yang membahayakan pengguna jalan, dengan pemandangan sisi kanan kiri gelap mencekam dimalam hari menyebabkan banyaknya kecelakaan dan kerawanan kejahatan,” ungkapnya.
 
Ia menjelaskan, kondisis jalan yang rusak hampir merata diseluruh pelosok indramayu, – begitupun dari kalangan pendidik banyak keluhan mengenai keterbatasan sarana belajar, baik media belajar, RKB, dan lain-lain.
 
Senada, Juru Bicara Fraksi PKB, Imron Rosyadi, mengungkapkan hal yang sama, jika wakil rakyat dari partai berlogo bintang sembilan ini, banyak menerima keluhan masyarakat saat menggelar reses selama sepekan.
 
Ia mendesak kepada Pemkab Indramayu agar segera menindaklanjuti pelaksanaan pembangunan infrastruktur jalan yang sudah sangat mengkhawatirkan.
 
Sementara itu, Juru Bicara Fraksi Demokrat Perindo, Nico Antonio, menyampaikan, terkait aspirasi bidang pembangunan infrastruktur jalan, Fraksi Partai Demokrat – Perindo, meminta kepada PUPR Kabupaten Indramayu untuk  segera melakukan evaluasi terhadap keterlambatan pelaksanaan pembangunan yang terjadi selama ini.
 
Fraksi Demokrat Perindo meminta kepada PUPR Indramayu, untuk segera melakukan perencanaan yang matang serta melakukan tahapan – tahapan sesuai time line (batas waktu)yang jelas, sehingga kedepan anggaran belanja pembangunan infrastruktur dapat direalisasikan lebih optimal dan tidak menimbulkan SILPA yang besar. 
 
Sementara itu, Juru Bicara Fraksi Partai Gerindra, Iis Isnaeni, mengungkapkan hal yang sama, jika selama proses pelaksanaan reses masa persidangan II, pihaknya banyak menerima keluhan terkait jalan rusak. Bahkan bukan hanya itu, lambatnya proses birokrasi pelayanan di Kabupaten Indramayu juga sangat panjang, sehingga Fraksi Gerindra meminta kepada eksekutif untuk memangkas alur birokrasi pelayanan kepada masyarakat.
 
Juru Bicara Fraksi Merah Putih, Ruyanto, justru tidak menjabarkan secara detail isi penyampaian pandangan umum fraksi, mengingat secara kontek narasi tidak jauh dari apa yang sudah disampaikan sebelumnya oleh beberapa Fraksi pendahulu. Namun secara garis besar dapat termuat dalam dokumen pandangan umum Fraksi Merah Putih yang nanti akan disampaikan kepada pimpinan DPRD Indramayu.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Mau copas berita, silahkan izin dulu
Mau copas berita, silahkan izin dulu