SLAWI,(Fokuspantura.com),- Bupati Tegal, Hj. Umi Azizah mengunjungi kediaman orang tua korban pembunuhan di Desa Cerih, Kecamatan Jatinegara, Kabupaten Tegal. Salah satu Desa yang sempat viral atas penemuan sesosok mayat dalam karung di sebuah rumah kosong tidak jauh dari tempat tinggal korban.
Kematian Nurhikmah(16), menyisakan kepedihan mendalam bagi orang tuanya. Sebagai bentuk kepedulian terhadap warganya, Bupati Umi meluangkan waktu untuk menjenguk orang tua korban dan tempat kejadian perkara (TKP). Kepada Bupati Umi, Imam Maliki ayah dari Nurhikmah menceritakan musibah yang mendera. Ia tidak menyangka jika anaknya akan meninggal dengan cara seperti itu. Nurhikmah setelah lulus dari SLTP tahun 2017 lalu memang tidak melanjutkan sekolah lagi karena keterbatasan biaya.
Bupati Umi beserta Badan Amal Zakat Daerah (BAZDA) Kabupaten Tegal menyerahkan bantuan kepada orang tua korban sebagai bentuk keprihatinan.
“Saya sebagai orang tua turut prihatin, ini merupakan pelajaran untuk kita semua, terutama bagi para orang tua. Jangan sampai kita tertipu oleh penampilan anak kita sendiri, yang kelihatannya agamis tapi diluar sana ternyata pergaulannya sudah menjurus ke pergaulan bebas,” terang Umi usai meninjau TKP, Selasa(15/8/2019).
Baca Juga : http://fokuspantura.com/kriminal/2840-polisi-amankan-lima-pelaku-pembunuhan-nurhikmah
Setelah menjenguk orang tua korban, Umi kemudian meninjau lokasi TKP yang jaraknya hanya ratusan meter dari rumah korban. Didampingi jajaran Polsek dan Koramil Kecamatan Jatinegara, Umi berjalan kaki menuju TKP dan melihat langsung kondisi rumah kosong yang tidak begitu jauh dari pemukiman warga ini.
Seperti diketahui, Nurhikmah (16) korban pembunuhan yang sempat dikabarkan hilang beberapa bulan lalu, akhirnya ditemukan dalam kondisi mengenaskan, diduga Nurhikmah dibunuh oleh sahabatnya sendiri. Sontak berita ini menjadi viral bukan hanya dikalangan warga Tegal dan sekitarnya, bahkan meluas sampai menjadi sorotan berita nasional.