banner 728x250

Bahas Risiko Era Disrupsi, Universitas Pertamina Gelar Konferensi Internasional

banner 120x600

JAKARTA,(Fokuspantura.com),- Risiko selalu hadir dalam kehidupan saat ini, kapan dan di mana saja. Gangguan yang dialami Bank Syariah Indonesia (BSI) belakangan ini, diduga akibat serangan peretas (hacker), merupakan contoh dari risiko yang menimbulkan krisis. Risiko ada di berbagai bidang, seperti keuangan, energi, lingkungan, operasional, digital, dan lainnya.

Menyadari berbagai risiko yang selalu mengancam itu, maka Universitas Pertamina (UPER) mengajak berbagai kalangan untuk meningkatkan kapasitas dalam mengelola risiko dan meningkatkan ketahanan di tengah disrupsi global.

Untuk itu, Fakultas Ekonomi dan Bisnis bekerja sama dengan Fakultas Komunikasi dan Diplomasi Universitas Pertamina akan menggelar Konferensi Internasional Studi Risiko Kontemporer ke-2 (The 2nd international Conference on Contemporary Risk Studies / ICONIC-RS), 21 – 22 September 2023.

Kegiatan konferensi secara luring akan dilaksanakan di Prime Plaza Suites Sanur, Bali, sedangkan konferensi daring akan menggunakan aplikasi Zoom.

Universitas Pertamina mengajak para pakar, akademisi, peneliti, dan praktisi dari berbagai bidang ilmu untuk berpartisipasi dalam konferensi tersebut.

ICONIC-RS 2023 akan membahas persoalan risiko dari berbagai perspektif dengan sub tema Energi dan Penilaian Risiko, Lingkungan Sosial dan Tata Kelola; Manajemen Risiko dan Tata Kelola Perusahaan yang Baik; Risiko Geopolitik dan Ekonomi Kontemporer; Komunikasi Risiko, Keamanan Siber, dan Risiko Digital; Keuangan, Sumber Daya Manusia, Pemasaran, dan Operasi; dan Risiko Operasional.

Konferensi tersebut akan menghadirkan sejumlah pembicara kunci, yakni Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga, Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional Andi Widjajanto, Wakil Kepala Polri Komjen Gatot Eddy Pramono, Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati, Rektor Universitas Pertamina Wawan Gunawan A. Kadir, dan Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis serta Fakultas Komunikasi dan Diplomasi Universitas Pertamina Dewi Hanggraeni.

Sejumlah pembicara internasional dan nasional juga akan tampil, antara lain Caroline Kuzemko (University of Warwick), Xu Qinhua (Renmin University of China), Ikseon Suh (University of Nevada, Las Vegas), Leonard C. Sebastian (S. Rajaratnam School of International Studies, Singapura), Putut Ariwibowo (Presiden Direktur PT Patra Jasa), Sampe Purba (Staf Ahli Menteri ESDM), Ni Made Ras Amanda (Universitas Udayana), dan Rinto Pudyantoro (Universitas Pertamina).

Mau copas berita, silahkan izin dulu
Mau copas berita, silahkan izin dulu