Fokus NewsRegionalTerbukti Langgar SOP, Mobil Siaga Desa Akan Ditarik

Terbukti Langgar SOP, Mobil Siaga Desa Akan Ditarik

INDRAMAYU, (Fokuspantura.com),- Kabid Aset Badan Keuangan Daerah Kabupaten Indramayu. Wita Suwita mengatakan Pemerintah Desa yang terbukti melanggar Standar Operasional Prosedur (SOP) akan ditarik kembali, jika dalam penggunaannya tidak sesuai dengan berita acara perjanjian yang sudah ditandatangni bersama.

Pernyataan itu disampaikan menanggaki beberapa Mobil Siaga Desa  yang tak dipergunakan sebagaimana dalam ketentuan SOP.

“Kata siapa tidak ada SOPnya, Standar Operasional Prosedur itu dituangkan dalam berita acara serah terima barang,” ungkapnya kepada Fokuspantura.com,Senin (8/1/2018) diruang kerjanya.

Ia mengungkapkan, SOP pada penggunaan aset daerah seperti Mobil Siaga Desa (MSD) yang berjumlah 113 unit itu, sudah tertuang dalam berita acara sebagai pinjam pakai barang (unit mobil red) untuk melayani kepentingan masyarakat yang kurang mampu ketika mengalami gangguan kesehatan untuk siap antar jaga.

“MSD itukan untuk melayani kepentingan masyarakat yang dititipkan pada Pemerintah Desa, jadi bukan untuk kepentingan pribadi dan juga bukan untuk inventaris kepentingan kuwu,”tuturnya.

Ia menyayangkan apabila dilapangan dalam penggunaan MSD tidak sesuai dengan peruntukan, dan ketika dilapangan MSD digunakan tidak sesuai peruntukanya tinggal masyarakat membuat aduan ke Bupati Indramayu secara resmi, pihaknya mengaku akan menindak lanjuti aduan tersebut.

“Nanti kita buat teguran, apabila ada MSD yang digunakan tidak sesuai dengan SOP. Karena sangat jelas setiap kendaraan aset daerah itu ada SOPnya, seperti sudah ada mobil desa yang plat siaganya dikelotok itu oleh kita suruh pasang lagi, apabila masih membandel maka kita akan tarik lagi” tegasnya.

Seperti yang sedang ramai dibicarakan jejaring sosial saat diunggah pada group medsos dan menjadi viral, masalah tersebut mendapat tanggapan dari berbagai netizen. Pasalnya kejadian tersebut sebagai pembelajaran bagi Desa yeng telah menerima fasilitas MSD dari Pemkab Indramayu agar dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.

Peristiwa itu bermula, saat MSD Desa Juntinyuat, Kecamatan Juntinyuat, terekam oleh kamera awak media fokuspantura.com ketika berada di area parkir Grage Mall Cirebon pekan kemarin.

Meskipun pada saat dikonfirmasi Kuwu Desa Juntinyuat Nano Suwarno mengakui bahwa mobil tersebut  saat itu digunakan untuk shoping ke salah satu swalayan bahkan pada saat malam tahun baru juga mobil tersebut dibawa melayat ke Yogjakarta sekaligus plesiran di Malioboro.

“Disitukan tidak ada aturan atau perundang-undangan yang mengikat bahwa mobil itu harus digunakan untuk orang sakit saja,” ujarnya

Lebih lanjut, Warno juga menyampaikan bahwa ketika serah terima dengan Bupati tidak ada yang mengatur mobil ini tidak boleh dibawa kemana-mana.

“Ya memang asumsi publik mah terserah saja, barangkali sekalian antar pasien, terus pulangnya sekalian mampir di Grage atau CSB” katanya.

ads

Baca Juga
Related

Sekda Tegal Lantik Sembilan Pejabat Fungsional

TEGAL, (Fokuspantura.com),- Sekretaris Daerah Kabupaten Tegal, dr. Widodo Joko...

Dikawal Warga Nahdiyin, Ketua PC NU Indramayu Resmi Daftar Cabup Indramayu

INDRAMAYU,(Fokuspantura.com),- Ratusan warga Nahdiyin Kabupaten Indramayu, mengawal penyerahan formulir...

Sekretariat Forum Pemuda Kecamatan Arahan Diresmikan

INDRAMAYU,(Fokuspantura.com),– Pemuda menjadi poros lahirnya pemimpin-pemimpin baru di tengah...

Hasil Pleno KPU Indramayu, Pasangan Prabowo – Gibran Menang.

INDRAMAYU,(Fokuspantura.com),- Rapat Pleno  hasil rekapitulasi penghitungan suara Pemilihan Presiden...
- Advertisement -

FokusUpdate

Popular

Mau copas berita, silahkan izin dulu
Mau copas berita, silahkan izin dulu