banner 728x250

Sungai Panggang Welut Meluap Lima Desa Terandam Banjir

banner 120x600

INDRAMAYU, (Fokuspantura.com).- Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Indramayu, Dadang mengatakan banjir akibat luapan Sungai Panggang Welut Kecamatan Patrol, menyebabkan 5 desa terendam. Kelima desa itu adalah Desa Sukahaji, Bugel, Limpas, Patrol dan Arjasari. Dan sebanyak 1.093 kepala keluarga terdampak akibat peristiwa tersebut.

“Sejauh ini banjir belum dilaporkan ada korban jiwa. Untuk itu, belum ada titik pengungsian dibentuk dan sekarang warga masih bertahan di rumah mereka masing-masing, ” kata Dadang, Selasa (6/2/2018)

Menurutnya, data terkini, BPBD Indramayu telah mencatat sekitar 875 rumah terendam air akibat musibah banjir yang melanda di wilayah Kabupaten Indramayu. Untuk antisipasi peristiwa tersebut, pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Indramayu telah mendirikan posko di sejumlah lokasi banjir. Bahkan bantuan logistik pun sudah dikirim ke titik lokasi banjir. Posko tersebut didirikan guna memenuhi kebutuhan warga korban banjir, dilengkapi dengan dapur umum.

“Untuk stok bahan pangan cukup bagi para warga dan aman untuk dua hari ke depan. Kami menyediakan kornet, sarden, minyak goreng, kecap dan saus. Untuk stok ke depan, BPBD tengah menunggu instruksi lanjutan,” katanya. 

Baca Juga : http://fokuspantura.com/dermayon/1413-ribuan-rumah-wilayah-kecamatan-patrol-terendam

Ia menambahkan, air yang merendam rumah warga dengan ketinggian bervariasi dari 50 sentimeter hingga satu meter. Banjir yang melanda Indramayu tidak begitu berdampak terhadap rumah warga. Hanya saja satu rumah di wilayah Karanganyar dilaporkan rusak berat. Hal tersebut sudah dikonfirmasi oleh BPBD Indramayu. Banjir di Indramayu disebabkan meluapnya anak-anak Sungai Cimanuk. Untuk di wilayah Patrol banjir disebabkan luapan air Sungai Panggang Welut. Di wilayah perkotaan Indramayu yang disebabkan oleh macetnya saluran drainase jalan. Hal berbeda terjadi di wilayah Eretan Kulon Indramayu. Banjir di wilayah itu disebabkan pasangnya air laut (rob).
 
BPBD dan relawan juga sudah turun tangan ikut membantu para warga. Ketua Komunitas Relawan Independen (KRI) Indramayu Supardi mengatakan, KRI sudah menerjunkan anggotanya ke titik-titik lokasi banjir. Bahkan anggotanya diarahkan ke Kali Menir dan Bugel. 

Selain dari BPBD, bantuan pun mengalir dari Polres Indramayu. Polres dipimpin langsung oleh Kapolres Indramayu Ajun Komisaris Besar Arif Fajarudin yang memberikan bantuan sembako bagi korban banjir kepada warga di Desa Bugel, Limpas, dan Patrol.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Mau copas berita, silahkan izin dulu
Mau copas berita, silahkan izin dulu