BANDUNG,(Fokuspantura.com),- Lifter Kontingen Kabupaten Indramayu Bima Franandes merebut Medali Emas di Cabor PABSI setelah menumbangkan dua lawannya di kelas 73 kg Angkat Besi putra pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) ke 14 Jawa Barat tahun 2022.
Bima Franandes yang juga salah satu dari Mahasiswa Universitas Wiralodra Indramayu semester tujuh ini memberikan tambahan satu medali emas dengan demikian Kontingen Kabupaten Indramayu baru mengumpuli Lima medali emas. Empat medali emas dari Cabang Olahraga (cabor) Sepak Takraw putra – putri dan satu medali emas diperoleh dari cabor Angkat Besi (PABSI-red).
Pada pertandingan Angkat Besi yang berlangsung di GOR Sabilulungan Jalak Harupat Kabupaten Bandung, Jumat 11 November 2022 Itu, Lifter asal Kota Bogor harus puas dengan capaian medali perak dengan selisih point 250 lebih ringan dari Kontingen Indramayu yang mendapat point hasil angkatannya 266, sedangkan Lifter asal Kabupaten Bekasi bertengger diposisi ketiga dengan merebut medali perunggu dengan point 245.
Asisten Manajer Cabang Olahraga (cabor) PABSI Kontingen Kabupaten Indramayu H. Ratija mengatakan, perolehan medali emas yang didapat dari atlit Bima Franandes diluar prediksi yang ditargetkan. Pasalnya, lawan yang dihadapi cukup berkelas dan pengalaman jam terbangbangnya diatas atlit PABSI Kabupaten Indramayu.
Namun H. Ratija tetap optimis dan selalu memberikan motivasi kepada atlitnya hingga Bima Franandes pun makin percaya diri bahwa pengalaman musuh bukan ukuran. Akan tetapi tampil di pertandingan siapa yang menang dan siapa yang kalah.
“Itu motivasi kami kepada Bima Franandes, jangan ciut kepada lawan, jangan melihat lawan berpengalaman. Justru disinilah (Porprov) perjuangan para atlit. Dan alhamdulillah Bima mampu menyingkirkan lawannya dengan baik, medali emas pun bisa diraihnya, “terang H. Ratija kepada Media Fokus Pantura.
Asisten Manajer cabor PABSI H. Ratija yang kini menjabat sebagai Pelaksana pada Bidang Perdagangan Dinas Koperasi, Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Indramayu ini menjelaskan, bahwa selama mendidik dan memberikan pelatihan para atlitnya sebelum di berangkatkan ke Porprov tidak pernah diajarkan untuk menyerah dan menganggap enteng lawan.
Ratija menerapkan mental bertanding harus tinggi dan jangan menyerah sebelum perang. Alhasil satu medali emas dari Kelas Angkat Besi 73 kg berhasil diboyong untuk dipersembahkan bagi masyarakat Indramayu.
“Kami mengucapkan Terima kasih kepada masyarakat dan juga kepada Bupati Indramayu Hj Nina Agustina yang selalu memberikan semangat dana motivasi untuk meraih prestasi, “ucap Ratija.
Adapun perolehan medali sementara yang di dapat oleh Kontingen Kabupaten Indramayu diantaranya, 5 medali emas empat medali dari cabor Takraw dan satu medali dari kelas angkat berat. Sedangkan dua medali perak diraih dari cabor dayung dan menembak. Sepuluh medali perunggu di dapat dari cabor judo, catur, sepak takraw, tae kwon do, dan cabor kurash.