banner 728x250

Komarudin, Penderitan Kanker Lidah Menahun Luput dari Perhatian Pemda

banner 120x600

INDRAMAYU,(Fokuspantura.com),- Berawal dari benjolan kecil yang dikira hanya bentuk gejala sariawan, Komarudin(30) warga desa Balaraja, Kecamatan Gantar, Kabupaten Indramayu, kini hanya bisa diam di tempat pembaringan, salah satu ruangan tengah rumah kontrakan bersama 2 kepala keluarga lainnya karena menderita Kanker Lidah Stadium 4.

Berawal dari pengambilan sampel untuk pengecekan dari benjolan tersebut hingga memperoleh hasil jika kanker malah membuatnya harus kehilangan hampir separuh lidahnya hingga sekitaran rahang bagian bawah.

Orang tua Komarudin, Warsono (60) mengatakan, kronologis anaknya menderita kanker lidah stadium 4  itu bermula pada tahun 2018 silam, dimana saat itu terlihat benjolan gejala sariawan saja di daerah pangkal lidah bagian kanan. Hingga diperiksakan dan diambil sampel keluar hasil positif tepatnya 19 Agustus 2019 dari RSUD MA Sentot Patrol.

“Gejala itu muncul 2018 hingga diambil sampel di RSUD MA Sentot Patrol dan dapat hasil positif kanker tepatnya 19 Agustus 2019,” ucapnya

Ia mengatakan, setelah hasilnya dinyatakan positif sebulan kemudian dilakukan operasi pengangkatan namun hasil yang diperoleh bukannya usai namun terus menjalar menghabiskan separuh lidahnya hingga rahang bawahnya.

“Setelah dioperasi itu bukannya membaik malah menjalar seperti luka diseluruh lidah hingga ke bagian rahang bawahnya,” tandasnya

Akibat hal tersebut pun, ia menuturkan bahwa anaknya hanya bisa makan dengan menggunakan bubur dengan dominasi air(encer, Red) atau susu.

“Anak saya tidak bisa makan seperti orang normal, dia hanya bisa makan susu dan bubur encer saja, “ keluhnya.

Warsono mengaku, selama ini,  perhatian pemerintahan setempat baik dari pemerintahan desa hingga pemerintahan kabupaten tak ada langkah nyata dari keduanya untuk meringankan beban yang diderita selama ini.

“Pemerintahan Desa ya hanya jenguk saja seperti menggugurkan kewajiban dengan memantau saja adapun pemerintah daerah ya ga ada sama sekali. Kunjungan Puskesmas Gantar saja dari dokter atau perawat ya ga ada, saya kadang kesana saja tutup, “ Geramnya

Ia sangat berterima kasih atas kepedulian dan kunjungan Karang Taruna Kabupaten yang kini datang memberi beberapa bantuan dari uang, beras dan lainnya guna meringankan beban yang diderita selama ini.

“Alhamdulillah, saya berterima kasih sekali kepada Ketua Karang Taruna Kabupaten Indramayu H. Syaefudin, beserta jajarannya yang sudah sempat datang dan memberi bantuan ini, “ Pungkasnya

Sementara itu, Ketua Karang Taruna Kabupaten Indramayu, Syaefudin, melalui Sekretaris Kabupaten Tarmudi, didampingi Ida Syaefudin, telah mendatangi kediaman Komarudin sebagai bentuk  panggilan hati yang mana memang kondisinya sangat memprihatinkan.

“Kita beri bantuan ini untuk meringankan penderitaan keluarga Komarudin. Adapun diluar itu juga kita akan bantu upayakan bantuan lainnya untuk kepengurusan pengubahan BPJSnya yang semula mandiri ke sosial dan mendapatkan bantuan dari Baznas hingga Gempur Gakin, “ Ujar Tarmudi

Diluar itu pun, pihaknya mengajak kepada masyarakat Indonesia, khususnya masyarakat Kabupaten Indramayu untuk  ikut andil dalam membantu meringankan beban beliau dengan menyumbangkan sebagian hartanya lewat donasi ke nomor rekening 4208-01-022994-53-8 Bank BRI atas nama Anim.

“Kami juga berharap kepada seluruh masyarakat khususnya masyarakat Indramayu agar dapat turut andil membantu menyumbangkan sebagian hartanya untuk meringankan beban mas Komarudin melalui rekening Ketua Karang Taruna Kecamatan Gantar, Mas Anim,“ imbuhnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Mau copas berita, silahkan izin dulu
Mau copas berita, silahkan izin dulu