Kinerja Anggaran Dinilai Buruk

banner 120x600

INDRAMAYU,(Fokuspantura.com),– Kinerja anggaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Indramayu pada Semester I tahun 2017 dinilai buruk. Penilaian tersebut disampaikan oleh anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) dari Fraksi PDIP, H Rohman, pada Rapat Badan Anggaran (Banggar), Rabu (26/7).

Dalam rapat yang membahas laporan realisasi penyerapan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) semester pertama dan pronogsis itu, terungkap bahwa realisasi penyerapan baru 30%. Rohman menyatakan angka itu sangat rendah.

Kendati diakui itu sifatnya sementara karena tahun anggaran masih berjalan, namun menurutnya angka itu menunjukkan adanya keterlambatan pembangunan. Akibatnya masyarakat tidak segera dapat menikmati hasilnya.

Kepada Fokus Pantura seusai rapat, Rohman menjelaskan, dalam tempo setengah tahun penyerapan APBD Tahun 2017 oleh Pemkab Indramayu yang hanya 30%, adalah progres yang buruk dan dikawatirkan tak terserap sempurna sampai akhir tahun. “Saya khawatir banyak silpa (Sisa Lebih Penggunaan Anggaran, red.) yang mubazir.”, ujar Rohman.

Ia juga mengemukakan tentang lambatnya realisasi penyerapan anggaran di sejumlah SKPD. Seperti halnya laporan penyerapan anggaran di Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) yang hanya 14% dari total anggaran.

Dengan lambannya penyerapan anggaran tersebut Rohman khawatir percepatan pembangunan infrastruktur serta layanan publik terganggu. “Seharusnya per 30 Juni progresnya sudah mencapai 50%.”, tegasnya. (Siswo)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Mau copas berita, silahkan izin dulu
Mau copas berita, silahkan izin dulu