SUBANG,(Fokuspantura.com),– Untuk meningkatkan kesejahteraan RT/RW sebagai penanggung jawab sekaligus ujung tombak negara paling bawah. Mulai tahun 2018 Bupati Subang berjanji menaikan gaji RT dan RW sebesar 2 kali lipat dari gaji yang teterima saat ini.
Bupati Subang Hj. Imas Aryumningsih beralasan, kebijakan itu diambil menginggat peran dari RT/RW terbilang cukup vital bagi masyarakat. Tak hanya itu, memang sudah selayaknya kesejehteraan mereka (RT/RW) diperhatikan, selain kelengkapan fasilitas kerja untuk menunjang pelayanan masyarakat.
“Kita akan nenaikan gaji untuk RT dari Rp.500.000 menjadi Rp.1 juta sedangkan RW dari semula Rp.600.000 menjadi Rp. 1.2 juta,” katanya.
Menurut Imas Aryumningsih, rencana kenaikan gaji RT dan RW akan dimulai pada tahun 2018, yang akan dibayarkan setiap per 3 bulan sekali, terhitung Januari 2018.
“Ini diberikan Pemkab Subang sebagai bentuk apresiasi pada perangkat RT dan RW selaku ujung tombak pemerintahan di kalangan masyarakat bawah,” tegas Imas.
Dikatakan, bahwa kenaikan gaji RT/RW adalah bagian dari program kerja jajarannya, terkait dengan dampak defisit yang akan terjadi nantinya. Menurutnya, pihak Pemkab Subang telah memiliki hitung-hitungan tersendiri terkait hal itu. Sehingga tidak masalah jika honor RT/RW dinaikan nantinya. “Yang jelas ada hitungannyalah,” ujarnya.
Imas Aryumningsih juga menjelaskan kalau RT/RW merupakan ujung tombang dari kebijakan yang akan dijalankan pemerintah nantinya. Sehingga wajar jika RT/RW mendapatkan kenaikan honor.
“Saya kira, memang sudah seharusnya mereka (RT/RW, Red.) mendapatkan perhatian khusus dari pemerintah,” katanya.
Kebijakan itu merupakan bentuk apresiasi dan perhatian pemerintah daerah kepada perangkat desa maupun kelurahan. Diharapkan dengan dinaikannya gaji RT/RW ini dapat menggenjot kinerja mereka mengabdi kepada masyarakat, tutur Bupati Subang itu.
“Semoga dengan naiknya gaji RT/RW, kinerja RT/RW juga semakin membaik. Terutama dalam hal pelayanan masyarakat,” pintanya. (Ahya Nurdin)
