Ridwan Kamil Janji Perhatikan Indramayu

banner 120x600
INDRAMAYU,(Fokuspantura.com),- Calon Gubernur Jawa Barat terpilih Ridwan Kamil memberikan kado spesial untuk relawan dan pendukung Paslon Ridwan Kamil – Uu Ruzhanul Ulum (Rindu) di Kabupaten Indramayu, melalui berbagai program – program positif untuk mendongkrak perkembangan ekonomi kreatif, sebagai jawaban atas kemenangan dirinya pada gelaran Pilgub Jabar 27 Juni 2018 lalu sebanyak 41,4 persen.
 
Penegasan itu disampaikan Kang Emil sapaan akrab Ridwan Kamil dalam acara Silaturahmi dan Kunjungan bersama Relawan Rindu, di Hotel Handayani Indramayu, Rabu(11/7/2018).
 
“Hari ini saya bayar spesial, untuk relawan Rindu di Indramayu, harusnya saya menjadi pembicara jam 11 siang di Singapur, tapi karena padatnya agenda di Indramayu, maka saya batalkan karena kemenangan pasangan Rindu itu betul – betul disumbang dari Indramayu yang luar biasa,”tuturnya.
 
Menurutnya, setelah resmi dilantik pada 27 September 2018 mendatang, ia berjanji akan membayar keringat perjuangan masyarakat Indramayu yang sudah memilih dirinya dan menjadi kenyataan. Kang Emil akan memperjuangkan jalan masuk tol langsung ke Indramayu, memperjuangkan pengangguran melalui program satu desa satu perusahaan, membangun pusat Industri, pariwisata pula biawak akan jadi destinasi trend Jawa Barat, membangun pusat kegiatan pemuda kreatif dan beberapa program dalam mewujudkan perubahan Kabupaten Indramayu lebih baik.
 
“Saya sudah komitmen dimana saya bisa memperjuangkan, karena hakekatnya begitu, disaat butuh kita menolong, disaat orang lain butuh kita juga saling menolong,”terangnya.
 
Ia memberikan penjelasan bahwa, membangun suatu tataran pemerintahan dengan berbagai macam ragam sosial budaya masyarakat dibutuhkan sosok pemimpin yang matang dipohon, amanah, komitmen bersama masyarakat Jawa Barat.
 
“Saya akan membentuk tim transisi atau tim khusus, untuk menampung seluruh aspirasi masyarakat Jawa Barat yang nanti dijadikan dokumen resmi,” tutur Wali Kota Bandung ini.
 
Kang Emil juga menjawab beberapa penanya mewakili Organisasi Lansia, Kaum Perempuan dan Petani. Salah satu konsep yang akan dijalankan adalah memberhentikan perdagangan perempuan melalui konsep pemberdayaan BUMDes yang ada didesa-desa, termasuk urusan pertanian di Kabupaten Indramayu sebagai lumbung padi nasional, akan membentuk konsep petani digital penjualan dan marketing dari hasil cocok tanam secara online.
 
“Kunci politik itu percaya, masyarakat mencoblos saya karena percaya, maka saya jawaban insyaallah, yakinlah,” pungkas Kang Emil.
 
 
 
 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Mau copas berita, silahkan izin dulu
Mau copas berita, silahkan izin dulu