INDRAMAYU, (Fokuspantura.com),- Komitmen PLN Nusantara Power (PLN NP) terhadap pertumbuhan UMKM di wilayah Kabupaten Indramayu tidak perlu diragukan lagi. Kali ini PLN NP Unit Pembangkitan Indramayu meresmikan Rumah Inkubasi Sukra, wadah kolaborasi, pemasaran UMKM, dan peningkatan kapasitas masyarakat di Indramayu,
Melalui Rumah Inkubasi, perusahaan yang bergerak dibidang operasioanal Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) terus mendorong percepatan peningkatan kapasitas UMKM, pemuda, hingga Komunitas Pekerja Migran Indonesia (PMI).
Peresmian Rumah Inkubasi dihadiri oleh Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) Sukra, Kepala Desa Sukra, Gerakan Pemuda Ansor, Ikatan Pelajar Nahdatul Ulama, hingga Karang Taruna Desa Sukra. Diwarnai dengan pertunjukan kebudayaan tari daerah Indramayu, bertempat di halaman Kantor Desa/Kecamatan Sukra Kabupaten Indramayu, Jum’at, 18 Oktober 2024.
Senior Manager PLN NP UP Indramayu, Munif, menyampaikan kebanggan atas terjalinnya kolaborasi ini. Gerakan para pemuda dalam usaha-usaha meningkatkan kapasitas dan ekonomi masyarakat patut didukung. Ia juga mengatakan bahwa perusahaan siap berdiri di samping untuk bersama-sama mencapai tujuan yang dimaksud.
“Kami akan selalu hadir untuk itikad baik seperti ini. Rumah Inkubasi ke depan akan menjadi jujugan masyarakat. Maka dari itu perlu terus berbenah untuk lebih baik dari segi visi, pengelolaan, hingga manajemen sumber daya manusianya,” pungkas Munif
Sementara, Camat Sukra, Bagus Asep Trisnadi, juga menyampaikan hal yang sama, melalui sambutannya, meminta inisiatif baik ini tidak boleh berhenti di tengah jalan. Pemerintah Kabupaten Indramayu telah menyiapkan berbagai program untuk pemberdayaan masyarakat, keberadaan Rumah Inkubasi akan mempercepat usaha peningkatan taraf hidup masyarakat yang dilakukan oleh pemerintah.
“Kami berterima kasih kepada PLN NP UP Indramayu karena telah banyak membantu. Harapannya setelah ini banyak UMKM yang dapat diwadahi Rumah Inkubasi dan ke depan menjadi tujuan masyarakat dalam mencari oleh-oleh khas Indramayu, Dan Rumah Inkubasi tidak hanya mewadahi UMKM tetapi juga menjadi tempat bertumbuh bagi Komunitas PMI di Kecamatan Sukra,” terang Bagus.
Sepertin halnya Kelompok UMKM Kamboja yang berasal dari Desa Bogor menjadi salah satunya. Kelompok yang terdiri dari para Purna PMI turut memanfaatkan Rumah Inkubasi dalam meningkatkan kapasitas mereka untuk mengelola produk makanan olahan.
“Mulai dari pelatihan, branding, hingga pemasaran. Rumah Inkubasi bersama PLN NP UP Indramayu mendorong percepatan Kamboja hingga dapat menciptakan produk yang dapat bersaing di pasar global,” ungkap Kelompok Kamboja.
Secara simbolis, Rumah Inkubasi diresmikan dengan pemotongan pita dan pemotongan tumpeng oleh Agus Kurniawan, Manager Business Support PLN NP UP Indramayu, Camat Sukra, dan Kepala Desa Sukra. Tidak hanya simbolis peresmian, terdapat bazar UMKM yang dihadiri oleh produk asli masyarakat Desa Sukra. Acara dilanjutkan dengan agenda Sukra Ria Vol. 2 yang dihelat pada Jumat malam. Pada agenda tersebut terdapat pertunjukan musik, pembacaan puisi, stand up comedy, dan dongeng. Gelaran kesenian ini sebagai salah satu perwujudan bahwa Rumah Inkubasi adalah rumah yang inklusif bagi semua. Ke depan, perhelatan ini akan digelar secara berkala sebagai bentuk promosi produk-produk asli Kabupaten Indramayu. (RC/Red/FP).