Upacara Adat Warga Desa Tenajar Lor Bertemakan  Semoga Bumi Berkah

banner 120x600

INDRAMAYU, (Fokuspantura.com),- Masyarakat Desa Tenajar Lor Kecamatan Kertasemaya Kabupaten Indramayu, berbondong-bondong membawa nasi tumpeng komplit dengan lauk pauknya menuju areal persawahan untuk dikumpulkan secara berjejer disatu tempat. Hal itu dilakukan warga setempat dalam rangka mengikuti upacara adat Sedekah Bumi yang rutin dilaksanakan setiap tahun menjelang musim tanam tiba,  Rabu, 15 Nopember 2023.

Acara yang bertemakan “Semoga Bumi Berkah” dihadiri langsung, Camat Kertasemaya, Kuwu beserta Perangkat Desa dan sejumlah tokoh masyarakat  dan ratusan warga Desa Tenajar Lor,  yang ingin turut serta mengikuti ritual do’a bersama, sebagai wujud rasa syukur terhadap yang maha kuasa atas  hasil bumi yang melimpah pada panen sebelumnya.

Camat Kertasemaya,  Ade Sukma Wibowo, mengatakan, selain memberikan suport atau dukungan kepada masyarakat Desa Tenajar Lor atas terselenggaranya acara adat Sedekah Bumi, pihaknya meminta kepada masyarakat guna menjaga kondusifitas disuasana menjelang Pemilu dan mengajak pula agar bersama-sama  mensukseskan Pemilu serentak 2024 dengan berpartisipasi  datang ke TPS untuk memberikan hak suara.

“Kami mohon kepada masyarakat untuk menjaga kondusifitas menjelang Pemilu hingga pelaksanaanya, sehingga Pemilu 2024 mendatang dapat berjalan dengan sukses,” ujarnya.

Selain itu, Ade juga, mensosialisasikan  penyebutan nama Bupati Indramayu tanpa gelar, cukup Hj. Nina Agustina, termasuk menyampaikan pula visi misi Bupati Indramayu yakni “Indramayu Bermartabat” berikut 10 program unggulannya.

“Menyebutkan nama Bupati Indramayu tidak perlu mencantumkan gelarnya, cukup Hj. Nina Agustina saja,” terangnya.

Sementara, Kuwu Tenajar Lor, Edy Supriatna, memgungkapkan,  Sedekah Bumi tahun ini  dilaksanakan begitu sederhana, namun tidak mengurangi kekhidmatan dengan mengusung tema Semoga Bumi  Berkah, maksudnya adalah,  Desa Tenajar Lor yang sebagian besar penduduknya adalah petani selalu berharap agar pertanian senantiasa berhasil, baik dari segi kuantitas, kualitas dan harga jual gabah yang tinggi, ini akan membuat petani semakin termotivasi dalam upaya meningkatkan hasil usaha pertanian dalam rangka menunjang program ketahanan pangan  di Indramayu, dimana Indramayu itu sendiri termasuk salah satu Lumbung Padi Nasional.

“Semoga hasil panen kita meningkat baik kuantitas, kualitas dan harga gabahnya pun turut naik,” ungkapnya. (Jaya Mulya/FP).

 

Mau copas berita, silahkan izin dulu
Mau copas berita, silahkan izin dulu