banner 728x250

MUI Yakinkan Masyarakat Soal Imunisasi

banner 120x600

MAJALENGKA,(Fokuspantura.com),– Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, H. Alimudin mengatakan, kalau saat ini masih ada sebagian masyarakat Majalengka yang menolak imunisasi.

“Untuk itulah peran Bapak dan Ibu sekalian sangat diperlukan, karena masih ada yang menolak imunisasi. Oleh sebab itu kami mengundang Ketua MUI, para Camat dan pemangku terkait lainnya untuk mensosialisasikan di daerah masing-masing,” kata Kadinkes Alimudin pada kegiatan Rakor Lintas Sektor Dalam Rangka Kampanye Imunisasi Campak Rubella di aula Koperasi Saluyu, Senin (17/07).

Kepala Dinas Kesehatan H. Alimudin juga mengatakan akan melaksanakan imunisasi campak rubella pada Agustus dan September 2017 secara serentak di Pulau Jawa.

“Kami berharap melalui Rapat koordinasi ini menghasilkan suatu upaya cemerlang untuk mensukseskan program imunisasi sesuai yang diharapkan,” tandas Alimudin.

Dikatakan dia, sasaran imunisasi adalah bayi usia 9 bulan sampai anak 15 tahun.

“Penyakit ini sebetulnya sudah tidak aneh, tapi di Majalengka belum ditemukan, dan ini merupakan upaya preventif yang sangat bagus. Kita targetkan 95 persen sasaran akan terimunisasi,” tegas Alimudin.

Asisten Pembangunan Kabupaten Majalengka H. Abdul Gani mengatakan kesehatan sebagai bentuk kebutuhan dasar masyarakat sesuai dengan Nawacita Presiden Jokowi.

“Setiap program selalu saja ada hambatan di lapangan, tapi melalui Rakor ini mudah-mudahan semuanya bisa tersosialisasikan dengan baik, termasuk pelaksanaan program campak rubella, jangan sampai ada yang terlewat,” tukas dia.

Abdul Gani menekankan kepada sebagian masyarakat yang menolak tugas MUI dan para ulama yang memberikan pemahaman soal imunisasi, karena secara syariat’ tidak melanggar. (Anugraha)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Mau copas berita, silahkan izin dulu
Mau copas berita, silahkan izin dulu