INDRAMAYU, (Fokuspantura.com),- Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) Patrol bersama dengan Pemerintah Desa (Pemdes) Bugel lakukan siaga banjir dengan melaksanakan monitoring debit air dan menyiapkan tempat evakuasi.
Hal itu sebagai langkah antisipasi kibat intensistas curah hujan beberapa hari terahir, dimana debit air Sungai Pembuang (SP) Bugel mengalami kenaikan, sehingga mengakibatkan adanya luapan air menggenangi beberapa rumah warga terutama dilokasi bantaran SP. Bugel.
Camat Patrol Andri M Saleh, melalui Sekmat Patrol, Deddy Irawan saat melaksanakan monitoring debit air dan rumah terdampak banjir memaparkan, akibat intensitas curah hujan tinggi beberapa hari ini, mengakibatkan adanya volume debit air SP. Bugel sedikit meningkat, sehingga ada luapan air menggenangi sejumlah rumah warga dengan ketinggian sekitar 25 hingga 30 centi meter.
“Persiapan tempat evakuasi buat warga apabila terjadi kenaikan debut air dan sampe masuk ke rumah warga. Terutama rumah yang di samping bantaran kali dan saluran, adapun yang menjadi pusat lokasi waspada di Blok Sukawera dan Blok Karang Malang “ujarnya kepada fokuspantura.com, Minggu, 7 Juli 2024
Deddy juga menjelaskan, kenaikan genangan air tersebut terjadi sekitar pukul 01. 00 WIB dan pada pukul 03.00 WIB mulai surut. Selain itu, pihaknya terus melakukan monitoring dan koordinasi dengan kuwu serta stakeholder lainnya dan sudah menyiapkan titik untuk evakuasi warga jika diperlukan, diharapkan juga kepada masyarakat agar tidak membuang sampah sembarangan karena bisa meyumbat aliran air hingga tidak lancar.
“Genangan air terjadi mulai pag dini hari tadi, dan saat ini air sudah berangsur surut dengan harapan semoga curah hujan bisa menurun sehingga mengurangi debit air sungai, kami terus monitoring secara berkala volume debit saluran dari jembatan Rami dan menginformasikan ke warga untuk tetap waspada jika hujan kembali turun” jelasnya.
Sementara Kuwu (Kepala Desa-red) Desa Bugel Kusnadi, mengatakan, ketinggian air semalam sekitar hampir se lutut, dan masuk ke beberapa rumah warga, akibat luapan SP. Bugel yang kondisinya sudah mengalami pendangkalan.
“Alhamdulillah, saat ini sudah mulai surut, berharap sudah saatnya kali Bugel dinormalisasi lagi sebab sudah mengalami pendangkalan,”ucapnya. (Khaerudin/FP).
