JUNTINYUAT, (Fokuspnatura.com),- Kepala Desa di Kecamatan Juntinyuat Kabupaten Indramayu, mengeluhkan tidak kunjung cairnya anggaran penghasilan tetap (Siltap) bagi Kepala Desa dan perangkatnya.
Menurut Kepala Desa Pondoh, H. Agus Bhakti Negara, Dari 12 desa yang ada di Kecamatan Juntinyuat, 11 desa diantaranya belum juga menerima siltap selama 4 bulan terakhir mulai bulan September hingga Desember.
“Proses pengajuan siltap sudah dilakukan pada September lalu dan sudah sesuai prosedur dari Kecamatan. Tapi kenapa sampai pergantian tahun belum juga dicairkan,” ucapnya dengan nada kesal.
Tidak segera dicairkannya anggaran siltap ini, dikhawatirkan akan menghambat kinerja perangkat desa yang selama melayani kepentingan masyarakat.
“Perangkat desa sudah terbawa emosi karena belum pada menerima siltap. Tapi, alhamdulillah perangkat desa pondoh masih tetap bekerja dan tetap melayani masyarakat”, ungkapnya.
Ia mengaku, sempat dikumpulkan di Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Kabupaten Indramayu bersama kepala Desa lainnya yang juga belum menerima siltap.
“Kalau tidak salah ada 68 kepala desa yang hadir waktu itu,” terangnya.
Namun Agus menyesalkan jawaban dari pihak DPMD Kabupaten Indramayu terkait belum dicairkannya anggaran siltap yang tidak masuk akal.
“Seperti anak kecil saja alasannya terselip. Itu alasan tidak masuk akal,” kesalnya.
Sementara Ketua AKSI Kabupaten Indramayu, Tarkani mengaku belum mengetahui keluhan kepala desa terkait belum dicairkannya anggaran siltap. Karena belum mendapatkan laporan dari bawah.
“Kami mohon, paling tidak salah satu kuwu atau ketua AKSI Kecamatan merapat ke kami biar bisa bantu agar siltap bisa segera cair”, ucapnya saat dihubungi via telepon.
Tarkani menjelaskan, pencairan anggaran siltap bagi kepala desa dan perangkat desa seharusnya sudah dicairkan di bulan Desember kemarin.
“Ini kan sudah lewat batas”, pungkasnya.
Informasi yang dapat diperoleh Fokuspantura.com. sedikitnya 21 Desa yang masih belum dicairkan dana bantuan tunjangan penghasilan tetap(Siltap) Kuwu dan Perangkat Desa di Kabupaten Indramayu. Rencananya dalam pekan ini akan segera direalisasikan.