OpiniFokus RembuganTentang Arti Sebuah Catatan

Tentang Arti Sebuah Catatan

yahya ansoriOleh : Yahya Ansori*)

Dalam sejarah buku Madilog Tan Malaka bercerita tentang catatan catatannya yang kemudian dijadikan buku yang kemudian berguna bagi generasi berikutnya. Ya catatan catatan itu dibawanya kemanapun, ke penjara, ke tempat romusha. Catatan itu dibuat 3 jam sehari dibuat 8 bulan dari 15 juli 1942 sampai dengan 30 maret 1943. Setelah 3 tahun catatan catatan itu kemudian dijadikan buku Madilog namanya sebuah telaah tentang Materialisme, Dialektika dan Logika, diterbitkan 15 maret 1946,

Berbeda dengan Tan Malaka catatan catatan Yahya sang sopir Carsa, berisi tentang ke mana uang yang dikeluarkan oleh sang Bos, tanggal berapa, untuk siapa, berapa, dan sandinya apa. Catatan itu tentu bagi yang tanpa penjelasan penulisnya tidak akan mengerti isi dan maksudnya apa. Sama seperti catatan catatan Tan Malaka, dibuat sedemikian rupa sehingga tidak bisa dimengerti ketika diperiksa oleh patroli penjajah jepang. Catatan-catatan keduanya berguna seperti diungkap Carsa, agar dapat ingat dia telah memberi apa kepada siapa, dan tentu saja dia harus dapat apa.

Sidang OTT KPK Bupati Indramayu mengajarkan kita banyak hal, diantaranya pentingnya kita membuat catatan-catatan. Agar setiap peristiwa bisa nilai, bisa kita tafsir, seperti pepatah bijak, hidup yang tidak dinilai adalah tak punya nilai. Di era modern ini catatan catatan bisa berupa tulisan, gambar maupun video. Serangkaian pengamanan atas catatan modern sudah dilengkapi enkripsi. Dan langkah langkah yang dilakukan Tan Malaka maupun Yahya adalah bertujuan sama dengan pola enkripsi tersebut. enkripsi adalah proses mengamankan suatu informasi dengan membuat informasi tersebut tidak dapat dibaca tanpa bantuan pengetahuan khusus. Ilmu untuk mendalami soal ini adalah kriptografi. Beragam cara soal pengamanan informasi ini dan yang dilakukan oleh Tan Malaka dan Yahya dalam hal ini masih dalam kategori enkripsi yang sederhana.

Dalam sebuah diskusi sahabat saya mengatakan akan sangat sulit mengungkap berbagai macam penyimpangan penggunaan anggaran negara tanpa catatan-catatan. Di satu sisi saya setuju, sebesar apapun opini masyarakat tentang korupsi di Indramayu tak akan bisa diungkap jika tanpa adanya analisa tentang dokumen-dokumen, yang sudah di buat memutar, melingkar, dengan menyamarkan obyek. Cara cara cerdik “orang pintar” menipu “orang kecil” di Indramayu kelak akan bisa diungkap lewat analisa analisa catatan-catatan banyak pihak. Bahkan pihak pihak tersebut seringkali tak diduga akan mampu mengungkap sesuatu yang besar.

Siapapun anda layak punya catatan catatan, karena seperti Tan Malaka kemampuan otak kita terbatas, catatan-catatan tersebut bisa lewat medsos atau catatan catatan pribadi di leptop atau google drive. Semoga di kemudian hari itu berguna bagi keselamatan anda sendiri, orang lain atau bagi bangsa dan negara yang kita cintai. Semoga saja.

*) Penulis Adalah Wakil Sekretaris PC NU Indramayu

ads

Baca Juga
Related

Kembangkan Bakat Hadroh, FSN Kecamatan Haurgeulis Digelar

HAURGEULIS,(Fokuspantura.com),- Kepala Seksi Kesejahteraan Sosial (Kesos), Agus Subandono secara...

Komisi Hukum Dewan Pers Sayangkan Terdakwa Tak Ditahan

JAKARTA,(Fokuspantura.com),- Majelis Hakim Pengadilan Negeri Surabaya, Jawa Timur, menentukan...

Malam Tahun Baru 2024, Polres Indramayu Berlakukan Rekayasa Lalin Di Tengah Kota, Ini Penjelasnnya

INDRAMAYU, (Fokuspantura.com),- Malam Tahun Baru 2024, Satuan Lalulintas (Satlantas)...

Jelang Sidang MPG, Syaefudin Optimis Musda X Disahkan

INDRAMAYU,(Fokuspantura.com),- Ketua DPD Partai Golkar Indramayu Terpilih, Syaefudin, mengaku...
- Advertisement -

FokusUpdate

Popular

Mau copas berita, silahkan izin dulu
Mau copas berita, silahkan izin dulu