Fokus NewsRegionalBupati Purwakarta Terima Alokasi DID Rp11,9 Miliar

Bupati Purwakarta Terima Alokasi DID Rp11,9 Miliar

PURWAKARTA,( Fokuspantura),- Pemerintah Kabupaten Purwakarta mengikuti Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Keuangan yang diselenggarakan oleh Menteri Keuangan RI secara virtual. Kegiatan ini sekaligus penyerahan piagam penghargaan atas raihan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) kategori Tata Kelola Keuangan sebanyak 5 kali secara berturut-turut untuk Pemkab Purwakarta dari BPK-RI Provinsi Jawa Barat.
 
Didampingi Kepala Badan Keuangan dan Anggaran Daerah (BKAD) Kabupaten Purwakarta, Asisten Daerah 1, dan Kepala Inspektorat Kabupaten Purwakarta, Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika mengapresiasi kinerja seluruh jajaran Pemkab Purwakarta.
 
“Saya sebagai Bupati berterima kasih kepada semua pihak, kepala OPD, Pimpinan dan para Anggota DPRD Kabupaten Purwakarta, dan khususnya kepada BKAD beserta jajaran yang terus berupaya memperbaiki tata kelola keuangan Pemkab Purwakarta,” Ujar Anne saat mengikuti Rakernas Keuangan di Bale Paseban, Sekretariat Kabupaten Purwakarta, Selasa (22/09/2020).
 
Menurut Anne, prestasi itu merupakan salah satu indikator untuk Pemkab Purwakarta dalam menerima anggaran tambahan, yaitu Dana Insentif Daerah (DID) sebesar Rp11.9 milliar dalam upaya Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN).
 
Anne menambahkan, anggaran DID tersebut akan digunakan untuk perbaikan pasar-pasar tradisional yang ada di Purwakarta. Seperti Pasar Citeko, Pasar Leuwipanjang dan  Pasar Wanayasa yang merupakan penopang perekonomian masyarakat Purwakarta.
 
“Tidak lupa, kita akan mendorong pelaku usaha UMKM di Purwakarta dengan memberikan stimulus, dan memberikan bantuan baik itu berupa sarana dan pra-sarananya,” Katanya.
 
Selain dari sektor ekonomi, di sektor kesehatan Pemerintah Kabupaten melalui Dinas Kesehatan Kabupaten Purwakarta sudah mengalokasikan anggaran untuk membangun 3 unit Saung Ambu.
 
“3 Saung Ambu nantinya akan dibangun di Kecamatan Maniis yaitu di Desa Cirama Hilir, di Desa Wanawali Kecamatan Cibatu, kemudian Desa Cihanjawar Kecamatan Bojong yang dilengkapi dengan adanya dokter, perawat dan bidan yang berjaga disana selama 24 jam. Pada intinya Penghargaan WTP ini harus berdampak terhadap pembangunan di Purwakarta,” Jelas Anne.
 
Kepala BKAD Purwakarta, Norman Nugraha menambahkan, terkait pengelolaan keuangan daerah diharapkan bisa lebih baik lagi. Mengingat, raihan WTP ini merupakan implikasi terhadap DID yang diberikan oleh Pemerintah Pusat.
 
“Karena tadi seperti yang disampaikan ibu bupati, ketika kita mendapatkan raihan WTP, implikasinya yaitu terhadap DID yang sangat kita butuhkan saat ini. DID itu merupakan dana yang diberikan Pemerintah Pusat yang diberikan kepada Pemerintah Daerah yang mempunyai atau memiliki keunggulan dalam pengelolaan Keuangan, salah satunya dengan raihan opini WTP,” Ucapnya.
 
Ia berharap, implikasi pembangunan Pemkab Purwakarta saat ini dapat dirasakan secara langsung manfaatnya oleh masyarakat Purwakarta.
 
“Alhamdulillah dengan raihan 5 kali WTP secara berturut-turut, mudah-mudahan tahun depan kita mendapatkan DID kembali dari pemerintah pusat. Kemudian implikasi pembangunan yang diharapkan secara langsung dapat berdampak terhadap masayarakat kaitan dengan program-program yang dilaksanakan oleh masing-masing Organisasi Perangkat Daerah (OPD),” Imbuhnya.
ads

Baca Juga
Related

Atalia Ridwan Kamil Serahkan Dana Pendampingan Gizi Puskesmas Babadan

INDRAMAYU,(Fokuspantura.com),- Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Jawa Barat Atalia...

DPMD Indramayu Wacanakan Pilwu 139 Desa pada Desember 2023

INDRAMAYU,(Fokuspantura.com),- Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Indramayu tengah...

Karakter Pantura, Lebaran Adalah Pesta

Karakter Pantura, Lebaran Adalah Pesta oleh: Ayad   Semangat siar Islam yang...

Pertamina Jamin Pasokan LPG Ciayumajakuning Aman

CIREBON,(Fokuspantura.com),-  Pertamina Marketing Operation Region III, menjamin pasokan dan...
- Advertisement -

FokusUpdate

Popular

Mau copas berita, silahkan izin dulu
Mau copas berita, silahkan izin dulu